Minggu, 17 Maret 2019
BELAJAR TRADING FOREX Seram Bagian Barat
Jurangan mungkin sudah (atau masih) menerima suasana serupa ini: Anda telah melatih berbagai ragam variasi trik dengan aturan forex, sudah mempraktekkannya selagi berbulan-bulan dalam virtual account Bapak/Ibu & dpt memandang bahwa simulasi yg Kamu lakukan melangkah dgn baik. Dari modal virtual awal cukup sebesar $10,000 Bro/Sis mampu mengembangkannya menjadi – katakanlah – $11,000 dalam wkt sebulan.
Tidak puas dengan itu, Agan berupaya utk mengulangi simulasi itu (karena trial account semata-mata aktif semasa tiga puluh hari). Boss kembali menciptakan virtual account bersama mengerjakan tata cara transaksi trading valuta asing yg sama. Hasilnya teguh bagus, dalam arti Agan kembali sanggup membukukan keuntungan. Masih belum puas, Agan lagi mengulang dan mengulang sampai beberapa bulan.
Meskipun hasilnya selalu baik, namun Bro/Sis tidak kunjung merealisasikan strategi mata uang tersebut ke dlm beneran account. Masih ada petunjuk tanya dlm pikiran Anda, “Apakah saya udah BENAR-BENAR siap bakal terjun ke trading foreign exchange yg sesungguhnya?”
Pertanyaan itu hanya wajar utk pribadi yg baru bakal mendahului transaksi trading forex yg sesungguhnya di real account. Nah, inilah parameter-parameter yang dpt Bapak/Ibu jadikan patokan utk menghitung apakah Jurangan memang sungguh-sungguh sudah siap untuk trading forex yg sesungguhnya.
Parameter 1: Bapak/Ibu telah dpt menciptakan profit yg konsisten.
Ingat: membuat keuntungan yang konsisten BERBEDA dgn terus-menerus laba setiap saat. Dalam dunia trading forex, enggak ada 1 pun proses mata uang yang enggak tahu membuat transaksi loss. Dgn demikian, enggak ada seorang pun pemain lihai yang enggak sudah mengalami loss selagi karir tradingnya. Krn pasar benar-benar amat dinamis, resiko loss ialah area dari pertarungan Anda.
Jadi, kalo kemarin Boss sempat merasakan pahitnya sekali, dengan kata lain 2 kali loss, tidak boleh berkecil hati. Itu ialah problem yg sangat normal. Yg lbh bermakna ketimbang itu adalah apakah equity dengan kata lain modal Anda bertambah sewaktu Kamu memperbuat simulasi di trial account dgn kata lain tidak? K'Lo jawabannya merupakan YA, hingga itu adalah salah 1 parameter bahwa Bapak/Ibu sebenarnya sudah siap menjadi pemain sungguhan.
Tidak kalah pentingnya merupakan Bro/Sis tahu persis apa yg Bro/Sis lakukan sehingga bisa membuat cuan yg konsisten. Ini erat kaitannya dengan parameter ke-2 berikut.
Ukuran ke-2: Kamu sudah memperoleh dengan melaksanakan trading plan dengan konsisten
Ada yg mengatakan bahwa setengah dari keberhasilan Bapak/Ibu dlm transaksi trading ditentukan oleh kapabilitas Kamu menjalankan analisa, sementara 1/2 lagi ditentukan oleh kecakapan Bro/Sis mengeset modal serta mengerem rawan (risk management beserta money management). Setidaknya 2 urusan tsb wajib ada dlm transaksi trading plan Anda.
Mengapa? Sebab pasar amat dinamis bersama Boss tak mungkin bisa memprediksi pergerakan market dengan cara 100% akurat. Di saat-saat lokasi Agan berlawanan dgn tujuan market serta kerugian menghampiri Anda, Kamu perlu benar-benar sudah tahu apa yg kudu Anda lakukan, bukannya galau lagi pula panik.
Kalo Kamu udah memiliki transaksi trading plan serta dpt menjalankannya dgn baik, itu adalah ukuran ke-2 bahwa Bapak/Ibu siap utk bertarung di arena sesungguhnya.
BELAJAR TRADING FOREX Seram Bagian Barat
Ukuran ke-3: Kamu teguh tenang meskipun baru saja loss
Saya akui, sebenarnya enggak tidak ribet buat selalu tenang (apalagi tersenyum!) kalo baru saja kehilangan sejumlah uang imbas merugi dlm transaksi. Tetapi tahukah Bapak/Ibu bahwa pd realitasnya para trader kawakan dapat mengira cut loss sebagai hal yg biasa-biasa saja?
Itu karna ia sadar bahwa suatu waktu ia pasti bakal menemukan kerugian. Oleh karna itu ia sudah mempersiapkan dirinya dengan menyekat bahaya yg ia hadapi. Semua itu ia tetapkan dalam transaksi trading plan-nya.
Ketika kerugian benar-benar terjadi, ia udah siap dgn segala antisipasinya. Ia akan kukuh dapat berpikir dgn cara jernih bersama memperbuat evaluasi. Dgn bimbingan trading yang sudah ia test beserta buktikan kemampuannya, ia siap utk melakukan aksi berikutnya.
Ukuran ke-4: Jurangan nggak mengecek untuk “balas dendam” pada waktu baru loss
Seringkali momen seorang trader memperoleh kerugian, muncul keinginan untuk ekspres membalas “kekalahan” tersebut secepat mungkin. Ini sebenarnya salah, karna perasaan yang emosional seperti itu kerapkali justru mengakibatkan seorang pemain bagi membuka lokasi extra gede daripada yang seharusnya. Tindakan ini bukan saja bermakna nggak disiplin dlm melakukan trading plan, tapi juga membuka potensi buat loss yang justru ekstra besar.
Sebaiknya yang dilakukan adalah semacam yg Bro/Sis lakukan di parameter ke-3, yaitu tetep tenang ditambah mengendalikan keinginan untuk segera menutup kerugian yg baru saja terjadi. Tetaplah memperbuat transaksi trading plan dgn positif dgn keyakinan bahwa kerugian itu akan tertutup dengan sendirinya k'lo Kamu konstan berada di koridor teknik trading yg benar. Tak wajib terburu-buru karna pasar bakal selalu menyediakan kesempatan bagi Anda. Bila Agan sudah sanggup melenyapkan keinginan buat “balas dendam”, bersiaplah bakal buru-buru memasuki dunia trading yang sesungguhnya.
Ukuran ke-5: Bapak/Ibu merasa nggak menggangu dgn pelayanan pialang
Sebelum memutuskan bagi membuka beneran account, Anda pasti usah menafsirkan apa yang bakal Jurangan miliki sbg nasabah penghubung penjual tersebut. Apakah ada pelayanan ulasan untuk menaikkan rekomendasi trading Anda? Apakah ada layanan penggodokan yg Agan haruskan bakal meningkatkan ilmu bersama keahlian transaksi trading Anda? Apakah penghubung tsb teregulasi oleh Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) sehingga security bujet Kamu dapat dipastikan?
