Rabu, 17 April 2019
BELAJAR TRADING FOREX Mataram
Kamu mungkin sudah (atau masih) mengalami suasana sebagaimana ini: Anda telah mengarahkan bermacam-macam rupa trik & arahan forex, telah mempraktekkannya semasa berbulan-bulan dlm virtual account Boss bersama mampu menengok bahwa simulasi yg Bapak/Ibu lakukan langkah dgn baik. Dari kapital virtual awal hyn sebesar $10,000 Bapak/Ibu dapat mengembangkannya menjelma – katakanlah – $11,000 dalam masa sebulan.
Nggak puas dgn itu, Agan berusaha utk mengulangi simulasi itu (karena virtual account cuma aktif selama 30 hari). Agan lagi menghasilkan trial account beserta melaksanakan arahan trading forex yg sama. Hasilnya teguh bagus, dalam arti Kamu kembali dapat membukukan keuntungan. Masih blm puas, Anda lagi mengulang bersama mengulang hingga beberapa bulan.
Walau hasilnya tetap baik, tetapi Kamu tak kunjung merealisasikan aneka tips mata uang tersebut ke dalam real account. Masih ada petunjuk tanya dlm pendapat Anda, “Apakah saya udah BENAR-BENAR siap buat terjun ke transaksi trading mata uang asing yang sesungguhnya?”
Pertanyaan itu cuma wajar buat pribadi yang baru akan mengawali transaksi trading mata uang asing yg sesungguhnya di real account. Nah, inilah parameter-parameter yg sanggup Kamu jadikan patokan utk menilai apakah Agan memang benar-benar sudah siap untuk transaksi trading forex yg sesungguhnya.
Parameter 1: Bapak/Ibu telah bisa menghasilkan cuan yg konsisten.
Ingat: membuat cuan yang terus menerus BERBEDA dengan terus-menerus untung tiap saat. Dalam dunia trading forex, tak ada 1 pun program mata uang asing yg tidak pernah membuat jual/beli loss. Dengan demikian, tak ada seorang pun trader profesional yang enggak sempat mengalami loss sewaktu karir tradingnya. Sebab market emang amat dinamis, rawan loss ialah wilayah dari pertarungan Anda.
Jadi, jika kemarin Boss sempat merasakan pahitnya sekali, alias dua kali loss, tidak boleh berkecil hati. Itu ialah soal yang sangat normal. Yg extra signifikan daripada itu yaitu apakah equity alias modal Jurangan kian semasa Bapak/Ibu melaksanakan simulasi di trial account alias tidak? Bila jawabannya merupakan YA, dan sampai-sampai itu adalah salah 1 ukuran bahwa Jurangan sesungguhnya sudah siap berubah pemain sungguhan.
Tidak kalah pentingnya yakni Jurangan tahu persis apa yg Agan lakukan shg dpt menghasilkan laba yg konsisten. Ini erat kaitannya dengan parameter ke-2 berikut.
Parameter ke-2: Bapak/Ibu telah mempunyai dengan menjalankan transaksi trading plan dengan konsisten
Ada yg mengatakan bahwa 1/2 dari keberhasilan Anda dalam transaksi trading ditentukan oleh kapasitas Bapak/Ibu melakukan analisa, sementara 1/2 lagi ditentukan oleh penguasaan Jurangan mengategorikan kapital & membendung ancaman (risk management dengan money management). Setidaknya 2 persoalan tersebut mesti ada dlm trading plan Anda.
Mengapa? Karna pasar amat dinamis bersama Agan nggak mungkin bisa memprediksi pergerakan pasar secara 100% akurat. Di saat-saat bagian Agan berlawanan dengan sisi pasar dengan loss menghampiri Anda, Anda kudu sungguh-sungguh sudah tahu apa yg usah Jurangan lakukan, bukannya bimbang manalagi panik.
K'Lo Boss sudah memiliki trading plan dengan sanggup menjalankannya dengan baik, itu adalah parameter ke-2 bahwa Boss siap untuk bertarung di arena sesungguhnya.
BELAJAR TRADING FOREX Mataram
Ukuran ke-3: Agan konstan tenang walaupun baru saja loss
Saya akui, benar-benar nggak sederhana bagi tetap tenang (apalagi tersenyum!) k'lo baru saja kehilangan sejumlah uang pengaruh merugi dlm transaksi. Tapi tahukah Agan bahwa pada realitasnya para trader kawakan mampu berpendapat cut loss bagaikan kasus yg biasa-biasa saja?
Itu karena ia ingat bahwa suatu masa ia pasti hendak mengalami kerugian. Oleh sebab itu ia udah mempersiapkan dirinya dgn membelenggu rawan yg ia hadapi. Semua itu ia tetapkan dlm transaksi trading plan-nya.
Tatkala loss benar-benar terjadi, ia sudah siap dgn segala antisipasinya. Ia hendak tetep sanggup berpikir dengan cara jernih beserta melakukan evaluasi. Dengan petunjuk transaksi trading yg sudah ia percobaan bersama buktikan kemampuannya, ia siap utk melaksanakan aksi berikutnya.
Parameter ke-4: Boss tidak mencari jalan untuk “balas dendam” saat baru loss
Seringkali ketika seorang trader menemukan kerugian, muncul keinginan untuk selekasnya membalas “kekalahan” tersebut secepat mungkin. Ini sebetulnya salah, karna perasaan yang emosional seperti itu kerapkali malah mengundang seorang trader bagi membuka posisi lbh besar ketimbang yang seharusnya. Tindakan ini nggak saja berarti tidak kepatuhan dalam melaksanakan trading plan, namun juga membuka prospek bakal tekor yg malah extra besar.
Sebaiknya yg dilakukan yakni semacam yang Agan lakukan di parameter ke-3, yakni selalu tenang ditambah mengendalikan keinginan buat secepatnya menutup tekor yang baru saja terjadi. Tetaplah menjalani transaksi trading plan dgn baik dgn keyakinan bahwa kerugian itu hendak tertutup dgn sendirinya bila Anda konsisten berada di koridor langkah trading yang benar. Tak wajib terburu-buru sebab pasar hendak senantiasa menyediakan kans bakal Anda. Kalo Bro/Sis udah sanggup membuangkan keinginan bakal “balas dendam”, bersiaplah bagi buru-buru memasuki dunia transaksi trading yang sesungguhnya.
Ukuran ke-5: Kamu merasa tdk menggangu dengan pelayanan pialang
Sebelum memutuskan untuk membuka beneran account, Agan tentu usah mengetahui apa yang bakal Pembaca terima selaku konsumen penghubung pedagang tersebut. Apakah ada services analisa untuk menaikkan referensi transaksi trading Anda? Apakah ada fasilitas penggodokan yang Jurangan mesti bagi menaikkan pelajaran beserta kompetensi trading Anda? Apakah penghubung pedagang tsb teregulasi oleh Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) shg security uang Agan mampu dipastikan?
