Rabu, 08 Mei 2019
BELAJAR TRADING FOREX Tigaraksa
Kamu mungkin pernah (atau masih) menemukan suasana seperti ini: Boss sudah mendidik berbagai rupa ragam trik dengan strategi forex, sudah mempraktekkannya selagi berbulan-bulan dlm virtual account Boss dan mampu menonton bahwa simulasi yg Jurangan lakukan melangkah dgn baik. Dari modal virtual awal cuma sebesar $10,000 Boss dpt mengembangkannya menjelma – katakanlah – $11,000 dlm waktu sebulan.
Nggak puas dgn itu, Pembaca berupaya bakal mengulangi simulasi itu (karena trial account hanya aktif selagi tiga puluh hari). Pembaca kembali menciptakan demo account dan melaksanakan proses transaksi trading foreign exchange yang sama. Hasilnya kukuh bagus, dalam arti Boss kembali mampu membukukan keuntungan. Masih belum puas, Jurangan kembali mengulang & mengulang sampai tdk semua bulan.
Walaupun hasilnya kukuh baik, tetapi Boss enggak kunjung merealisasikan tips-tips forex tersebut ke dalam real account. Masih ada gejala tanya dalam pendapat Anda, “Apakah penulis sudah BENAR-BENAR siap bagi terjun ke transaksi trading foreign exchange yang sesungguhnya?”
Pertanyaan itu cuma wajar bagi seseorang yang baru akan mendahului transaksi trading valuta asing yg sesungguhnya di beneran account. Nah, inilah parameter-parameter yg bisa Agan jadikan patokan untuk menghitung apakah Agan memang benar-benar sudah siap untuk trading forex yg sesungguhnya.
Ukuran 1: Anda telah mampu menciptakan keuntungan yang konsisten.
Ingat: menghasilkan profit yang konstan BERBEDA dengan selamanya untung setiap saat. Dlm dunia transaksi trading forex, nggak ada satu pun langkah valuta asing yg tak sudah menciptakan jual/beli loss. Dengan demikian, nggak ada seorang pun pemain ahli yg tak sudah mengalami loss semasa karir tradingnya. Karna pasar emang sangat dinamis, resiko loss ialah area dari pertarungan Anda.
Jadi, bila kemarin Bro/Sis sempat merasakan pahitnya sekali, atau dua kali loss, tidak boleh berkecil hati. Itu ialah perkara yg amat normal. Yg extra berpengaruh ketimbang itu ialah apakah equity alias kapital Jurangan kian sewaktu Boss menjalankan simulasi di virtual account alias tidak? Kalau jawabannya yakni YA, dan sampai-sampai itu yaitu salah 1 ukuran bahwa Kamu sedianya udah siap berubah pemain sungguhan.
Tidak kalah pentingnya ialah Boss tahu persis apa yg Kamu lakukan shg mampu membuat keuntungan yg konsisten. Ini erat kaitannya dengan ukuran ke-2 berikut.
Parameter ke-2: Bapak/Ibu telah memiliki dengan menjalani trading plan dengan konsisten
Ada yang mengatakan bahwa 1/2 dari kesuksesan Bapak/Ibu dalam trading ditentukan oleh kompetensi Jurangan mengerjakan analisa, sementara setengah lagi ditentukan oleh kecakapan Jurangan mengendalikan kapital dan membatasi ancaman (risk management bersama money management). Setidaknya 2 persoalan tsb wajib ada dlm trading plan Anda.
Mengapa? Krn pasar sangat dinamis dengan Kamu enggak mungkin dapat memprediksi pergerakan pasar scr 100% akurat. Di saat-saat daerah Jurangan berlawanan dgn sisi market dan loss menghampiri Anda, Bro/Sis kudu benar-benar sudah tahu apa yang kudu Bapak/Ibu lakukan, bukannya senewen lebih-lebih lagi panik.
Bila Agan sudah mendapatkan transaksi trading plan dan mampu menjalankannya dengan baik, itu merupakan ukuran ke-2 bahwa Anda siap utk bertarung di arena sesungguhnya.
BELAJAR TRADING FOREX Tigaraksa
Parameter ke-3: Kamu konstan tenang walau baru saja loss
Saya akui, kenyataannya tak efektif bakal selalu tenang (apalagi tersenyum!) kalau baru saja kehilangan sejumlah uang reaksi merugi dlm transaksi. Namun tahukah Pembaca bahwa pd realitasnya para trader kawakan mampu menyangka cut loss bagaikan hal yg biasa-biasa saja?
Tempo tekor sungguh-sungguh terjadi, ia udah siap dengan segala antisipasinya. Ia akan tetap dapat berpikir dengan cara jernih bersama menjalani evaluasi. Dengan sistem transaksi trading yang sudah ia percobaan dan buktikan kemampuannya, ia siap utk memperbuat aksi berikutnya.
Parameter ke-4: Kamu nggak mengetes buat “balas dendam” saat baru loss
Seringkali ketika seorang pemain menjumpai kerugian, muncul keinginan untuk buru-buru membalas “kekalahan” tersebut secepat mungkin. Ini sesungguhnya salah, karna perasaan yang emosional serupa itu kerapkali justru menyulut seorang trader utk membuka bagian lbh besar ketimbang yg seharusnya. Tindakan ini tanpa saja bermakna tidak disiplin dalam mengerjakan transaksi trading plan, tetapi juga membuka kesempatan untuk loss yang justru extra besar.
Sebaiknya yg dilakukan yakni seperti yg Jurangan lakukan di ukuran ke-3, merupakan kukuh tenang ditambah mengendalikan keinginan bakal selekasnya menutup loss yg baru saja terjadi. Tetaplah menjalani transaksi trading plan dengan baik dengan keyakinan bahwa loss itu hendak tertutup dgn sendirinya jika Bro/Sis tetep berada di koridor panduan transaksi trading yang benar. Tidak butuh terburu-buru karena pasar bakal terus-menerus menyediakan prospek bagi Anda. K'Lo Pembaca sudah sanggup memangkaskan keinginan bakal “balas dendam”, bersiaplah utk segera memasuki dunia trading yg sesungguhnya.
Ukuran ke-5: Bapak/Ibu merasa nggak menggangu dgn fasilitas pialang
Sebelum memutuskan bagi membuka real account, Boss pasti perlu mengetahui apa yang hendak Bapak/Ibu jumpai selaku konsumen penghubung pedagang tersebut. Apakah ada pelayanan studi bagi meninggikan rekomendasi trading Anda? Apakah ada pelayanan pemeliharaan yg Anda perlukan utk meningkatkan pelajaran dan kemampuan trading Anda? Apakah agency tsb teregulasi oleh Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) shg security ongkos Agan dpt dipastikan?
