Sabtu, 15 Juni 2019
BELAJAR TRADING FOREX Kubu
Agan mungkin sempat (atau masih) mendapatkan situasi semacam ini: Boss telah mendidik bervariasi ragam trik serta aturan forex, telah mempraktekkannya selama berbulan-bulan dalam demo account Pembaca beserta sanggup melihat bahwa simulasi yang Anda lakukan berjalan dengan baik. Dari kapital virtual awal cuman sebesar $10,000 Bro/Sis bisa mengembangkannya berubah – katakanlah – $11,000 dalam masa sebulan.
Tidak puas dengan itu, Kamu mencari akal untuk mengulangi simulasi itu (karena demo account hanya aktif selama tiga puluh hari). Agan kembali menghasilkan demo account dan mengerjakan aneka tips trading forex yang sama. Hasilnya tetep bagus, dlm arti Bapak/Ibu lagi dpt membukukan keuntungan. Masih belom puas, Kamu lagi mengulang bersama mengulang sampai nggak semua bulan.
Walaupun hasilnya konsisten baik, tapi Boss nggak kunjung merealisasikan cara forex tersebut ke dalam real account. Masih ada sinyal tanya dlm pandangan Anda, “Apakah penulis udah BENAR-BENAR siap buat terjun ke trading mata uang yg sesungguhnya?”
Pertanyaan itu sekadar wajar bagi seseorang yang baru bakal memulai trading mata uang yg sesungguhnya di beneran account. Nah, inilah parameter-parameter yg dpt Boss jadikan patokan bagi menilai apakah Bro/Sis kenyataannya sungguh-sungguh udah siap utk transaksi trading mata uang yang sesungguhnya.
Parameter 1: Agan telah dapat menghasilkan profit yg konsisten.
Ingat: menghasilkan cuan yang konsisten BERBEDA dgn senantiasa laba setiap saat. Dlm dunia transaksi trading forex, tak ada 1 pun petunjuk mata uang asing yg nggak tahu menghasilkan jual/beli loss. Dgn demikian, tidak ada seorang pun trader profesional yang tak pernah mengalami loss semasa karir tradingnya. Sebab market benar-benar sangat dinamis, resiko loss merupakan daerah dari pertarungan Anda.
Jadi, kalo kemarin Bapak/Ibu sempat merasakan pahitnya sekali, atau 2 kali loss, jangan berkecil hati. Itu yakni keadaan yg sangat normal. Yang extra utama daripada itu yakni apakah equity dengan kata lain kapital Bro/Sis bertambah semasa Bro/Sis memperbuat simulasi di trial account atau tidak? Jika jawabannya yaitu YA, maka itu merupakan salah satu ukuran bahwa Bro/Sis sesungguhnya udah siap berubah trader sungguhan.
Tidak kalah pentingnya adalah Kamu tahu persis apa yang Pembaca lakukan sehingga dapat membuat cuan yang konsisten. Ini erat kaitannya dgn parameter ke-2 berikut.
Ukuran ke-2: Kamu sudah mempunyai dan menjalankan trading plan dengan konsisten
Ada yang mengatakan bahwa setengah dari keberhasilan Boss dlm trading ditentukan oleh kompetensi Pembaca mengerjakan analisa, sementara setengah lagi ditentukan oleh kemahiran Pembaca mengategorikan modal dengan mematok rawan (risk management & money management). Setidaknya dua perihal tersebut usah ada dalam trading plan Anda.
Mengapa? Karena pasar sangat dinamis dengan Pembaca nggak mungkin dapat memprediksi pergerakan pasar dengan cara 100% akurat. Di saat-saat wilayah Jurangan berlawanan dengan tujuan market dengan loss menghampiri Anda, Jurangan mesti benar-benar sudah tahu apa yg kudu Anda lakukan, bukannya gelagapan bahkan panik.
Jika Bro/Sis udah memiliki trading plan & dpt menjalankannya dengan baik, itu ialah parameter ke-2 bahwa Kamu siap bakal bertarung di arena sesungguhnya.
BELAJAR TRADING FOREX Kubu
Ukuran ke-3: Anda tetap tenang meskipun baru saja loss
Penulis akui, sebenarnya enggak mudah untuk konstan tenang (apalagi tersenyum!) kalo baru saja kehilangan sejumlah uang reaksi merugi dalam transaksi. Namun tahukah Kamu bahwa pada realitasnya para trader kawakan sanggup menyangka cut loss sebagai keadaan yg biasa-biasa saja?
Tatkala loss benar-benar terjadi, ia sudah siap dgn segala antisipasinya. Ia bakal konstan mampu berpikir dengan cara jernih dengan melaksanakan evaluasi. Dgn aturan trading yang udah ia uji coba bersama buktikan kemampuannya, ia siap bakal memperbuat aksi berikutnya.
Ukuran ke-4: Boss tak mengecek utk “balas dendam” tempo baru loss
Seringkali selagi seorang pemain menemukan kerugian, muncul keinginan bagi selekasnya membalas “kekalahan” tersebut secepat mungkin. Ini sedianya salah, sebab perasaan yang emosional semacam itu kerapkali malah menimbulkan seorang pemain untuk membuka daerah extra gede daripada yg seharusnya. Tindakan ini tak saja berarti tidak disiplin dalam mengerjakan transaksi trading plan, tetapi juga membuka probabilitas untuk loss yg malah ekstra besar.
Sebaiknya yg dilakukan yaitu seperti yg Bro/Sis lakukan di parameter ke-3, yaitu selalu tenang ditambah mengontrol keinginan bagi selekasnya menutup tekor yang baru saja terjadi. Tetaplah melakukan transaksi trading plan dengan bagus dgn keyakinan bahwa tekor itu bakal tertutup dgn sendirinya bila Jurangan konstan berada di koridor teknik trading yg benar. Enggak harus terburu-buru karena pasar hendak terus-menerus menyediakan kans utk Anda. Kalo Bro/Sis udah sanggup menghapuskan keinginan bagi “balas dendam”, bersiaplah bakal buru-buru memasuki dunia trading yang sesungguhnya.
Ukuran ke-5: Agan merasa nggak menggangu dengan pelayanan pialang
Sebelum memutuskan bagi membuka beneran account, Pembaca puguh butuh mengetahui apa yg hendak Bro/Sis miliki sbg konsumen pialang tersebut. Apakah ada servis analisa untuk meninggikan referensi trading Anda? Apakah ada servis kuliah yang Boss mesti bakal menaikkan pemahaman dengan kompetensi trading Anda? Apakah calo tersebut teregulasi oleh Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) sehingga keamanan anggaran Bro/Sis dapat dipastikan?
