Selasa, 25 Juni 2019
BELAJAR TRADING FOREX Rasiei
Bapak/Ibu mungkin sempat (atau masih) mendapatkan suasana serupa ini: Agan sudah melatih bervariasi macam trik & cara forex, telah mempraktekkannya sewaktu berbulan-bulan dalam demo account Kamu dengan bisa menengok bahwa simulasi yang Bapak/Ibu lakukan langkah dengan baik. Dari kapital virtual awal cukup sebesar $10,000 Kamu sanggup mengembangkannya menjelma – katakanlah – $11,000 dlm waktu sebulan.
Nggak puas dengan itu, Anda mengecek untuk mengulangi simulasi itu (karena trial account cuma aktif selagi 30 hari). Agan kembali menghasilkan virtual account bersama memperbuat tips-tips transaksi trading foreign exchange yg sama. Hasilnya konsisten bagus, dlm arti Kamu lagi mampu membukukan keuntungan. Masih belum puas, Boss kembali mengulang dengan mengulang sampai tidak semua bulan.
Walau hasilnya kukuh baik, tetapi Agan tak kunjung merealisasikan pola mata uang asing tsb ke dlm beneran account. Masih ada ciri tanya dlm pandangan Anda, “Apakah saya udah BENAR-BENAR siap untuk terjun ke transaksi trading forex yg sesungguhnya?”
Pertanyaan itu hanya wajar bagi pribadi yg baru mau memulai trading forex yang sesungguhnya di real account. Nah, inilah parameter-parameter yang bisa Agan jadikan patokan buat menghitung apakah Pembaca kenyataannya benar-benar udah siap untuk trading foreign exchange yang sesungguhnya.
Parameter 1: Agan sudah bisa menciptakan untung yang konsisten.
Ingat: membuat keuntungan yg konsisten BERBEDA dengan terus-menerus keuntungan setiap saat. Dlm dunia trading forex, enggak ada 1 pun langkah mata uang asing yang tak sudah menciptakan jual/beli loss. Dgn demikian, enggak ada seorang pun pemain master yang tidak sudah mengalami loss semasa karir tradingnya. Karena pasar memang sangat dinamis, resiko loss yaitu wilayah dari pertarungan Anda.
Jadi, jika kemarin Pembaca sempat mengalami pahitnya sekali, alias dua kali loss, jangan berkecil hati. Itu ialah persoalan yg sangat normal. Yang lebih utama ketimbang itu ialah apakah equity dgn kata lain kapital Boss bertambah semasa Pembaca melaksanakan simulasi di virtual account dengan kata lain tidak? Jika jawabannya yaitu YA, lalu itu adalah salah satu ukuran bahwa Jurangan sedianya sudah siap menjadi pemain sungguhan.
Nggak kalah pentingnya yaitu Agan tahu persis apa yang Pembaca lakukan shg dapat membuat profit yang konsisten. Ini erat kaitannya dengan ukuran ke-2 berikut.
Parameter ke-2: Boss sudah memiliki dengan memperbuat trading plan dgn konsisten
Ada yang mengatakan bahwa setengah dari keberhasilan Jurangan dalam trading ditentukan oleh kemampuan Agan menjalani analisa, sementara setengah lagi ditentukan oleh penguasaan Jurangan mengategorikan kapital bersama mengerem rawan (risk management serta money management). Setidaknya 2 perihal tersebut butuh ada dlm trading plan Anda.
Mengapa? Karna market sangat dinamis & Bapak/Ibu nggak mungkin mampu memprediksi pergerakan pasar dengan cara 100% akurat. Di saat-saat wilayah Pembaca berlawanan dengan arah market beserta loss menghampiri Anda, Kamu usah benar-benar udah tahu apa yg butuh Anda lakukan, bukannya senewen manalagi panik.
Bila Anda sudah memiliki trading plan & mampu menjalankannya dengan baik, itu yakni parameter ke-2 bahwa Bro/Sis siap bakal bertarung di arena sesungguhnya.
BELAJAR TRADING FOREX Rasiei
Parameter ke-3: Agan tetap tenang meskipun baru saja loss
Penulis akui, memang tidak nggak ribet bagi konstan tenang (apalagi tersenyum!) bila baru saja kehilangan sejumlah uang kelanjutan merugi dalam transaksi. Tapi tahukah Bapak/Ibu bahwa pd kenyataannya para trader kawakan bisa mereken cut loss sbg perihal yg biasa-biasa saja?
Momen tekor sungguh-sungguh terjadi, ia sudah siap dgn segala antisipasinya. Ia bakal tetap mampu berpikir dgn cara jernih bersama menjalankan evaluasi. Dengan panduan transaksi trading yang udah ia uji & buktikan kemampuannya, ia siap utk melakukan aksi berikutnya.
Parameter ke-4: Jurangan enggak menguji bagi “balas dendam” ketika baru loss
Seringkali momen seorang trader mengalami kerugian, muncul keinginan bakal selekasnya membalas “kekalahan” tsb secepat mungkin. Ini sebetulnya salah, karena perasaan yg emosional semacam itu kerapkali malah mencetuskan seorang pemain buat membuka daerah lbh gede ketimbang yg seharusnya. Tindakan ini enggak saja berarti enggak disiplin dalam melaksanakan trading plan, namun juga membuka potensi utk loss yang malah lbh besar.
Sebaiknya yg dilakukan yakni serupa yang Bapak/Ibu lakukan di ukuran ke-3, merupakan kukuh tenang ditambah mengontrol keinginan bakal ekspres menutup tekor yg baru saja terjadi. Tetaplah menjalani trading plan dgn positive dgn keyakinan bahwa tekor itu hendak tertutup dengan sendirinya k'lo Anda tetap berada di koridor langkah transaksi trading yang benar. Tak perlu terburu-buru krn pasar mau selalu menyediakan kesempatan bakal Anda. K'Lo Bapak/Ibu sudah bisa menghapuskan keinginan untuk “balas dendam”, bersiaplah untuk buru-buru memasuki dunia trading yang sesungguhnya.
Parameter ke-5: Anda merasa enak dengan layanan pialang
Sebelum memutuskan untuk membuka beneran account, Bro/Sis tentu usah mengerti apa yg mau Jurangan miliki sebagai klien pialang tersebut. Apakah ada services studi utk meningkatkan rekomendasi trading Anda? Apakah ada pelayanan pelatihan yg Kamu mesti bakal menambah pengetahuan dan kapasitas trading Anda? Apakah penghubung penjual tersebut teregulasi oleh Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) shg keamanan biaya Anda mampu dipastikan?
