Rabu, 31 Juli 2019
BELAJAR TRADING FOREX Bajawa
Pembaca mungkin pernah (atau masih) mendapatkan suasana semacam ini: Boss telah mendidik bermacam rupa macam trik dan aneka tips forex, telah mempraktekkannya selagi berbulan-bulan dlm virtual account Anda dengan dpt menengok bahwa simulasi yang Pembaca lakukan melangkah dengan baik. Dari kapital virtual awal semata-mata sebesar $10,000 Boss mampu mengembangkannya menjadi – katakanlah – $11,000 dalam masa sebulan.
Tidak puas dengan itu, Kamu berikhtiar bakal mengulangi simulasi itu (karena demo account cuman aktif sewaktu 30 hari). Agan lagi membuat virtual account & menjalani tips-tips trading foreign exchange yg sama. Hasilnya konsisten bagus, dlm arti Bro/Sis lagi dapat membukukan keuntungan. Masih blm puas, Agan kembali mengulang bersama mengulang hingga beberapa bulan.
Walau hasilnya selalu baik, tapi Bro/Sis enggak kunjung merealisasikan proses mata uang asing tsb ke dlm real account. Masih ada tanda tanya dalam pendapat Anda, “Apakah penulis sudah BENAR-BENAR siap bagi terjun ke trading mata uang asing yg sesungguhnya?”
Pertanyaan itu semata-mata wajar utk pribadi yg baru mau mengawali transaksi trading mata uang yg sesungguhnya di beneran account. Nah, inilah parameter-parameter yang bisa Boss jadikan patokan untuk menilai apakah Kamu memang sungguh-sungguh udah siap utk trading forex yang sesungguhnya.
Parameter 1: Anda telah sanggup membuat laba yang konsisten.
Ingat: menghasilkan cuan yang konstan BERBEDA dengan selalu keuntungan tiap saat. Dalam dunia trading forex, enggak ada satu pun pola mata uang yg tidak sudah membuat transaksi loss. Dgn demikian, enggak ada seorang pun trader master yang enggak sempat merasakan loss selama karir tradingnya. Krn pasar sebenarnya amat dinamis, resiko loss merupakan area dari pertarungan Anda.
Jadi, jika kemarin Kamu sempat merasakan pahitnya sekali, atau 2 kali loss, tidak boleh berkecil hati. Itu adalah masalah yg sangat normal. Yang lbh bermakna daripada itu yakni apakah equity dengan kata lain modal Boss kian sewaktu Agan menjalani simulasi di virtual account atau tidak? Jika jawabannya ialah YA, maka itu yaitu salah 1 parameter bahwa Agan sesungguhnya udah siap berubah pemain sungguhan.
Nggak kalah pentingnya yaitu Pembaca tahu persis apa yg Pembaca lakukan sehingga dpt membuat laba yang konsisten. Ini erat kaitannya dgn ukuran ke-2 berikut.
Parameter ke-2: Bapak/Ibu telah memperoleh dan memperbuat transaksi trading plan dengan konsisten
Ada yang mengatakan bahwa 1/2 dari kesuksesan Bro/Sis dalam transaksi trading ditentukan oleh kapasitas Boss memperbuat analisa, sementara setengah lagi ditentukan oleh kapasitas Bapak/Ibu mengelola kapital & menyekat rawan (risk management & money management). Setidaknya dua ihwal tsb wajib ada dalam transaksi trading plan Anda.
Mengapa? Karena pasar sangat dinamis & Jurangan tak mungkin dapat memprediksi pergerakan market scr 100% akurat. Di saat-saat area Jurangan berlawanan dgn tujuan pasar dan kerugian menghampiri Anda, Boss perlu benar-benar udah tahu apa yang usah Agan lakukan, bukannya suntuk manalagi panik.
Bila Bapak/Ibu sudah mendapatkan transaksi trading plan bersama dapat menjalankannya dengan baik, itu merupakan parameter ke-2 bahwa Bapak/Ibu siap bagi bertarung di arena sesungguhnya.
BELAJAR TRADING FOREX Bajawa
Ukuran ke-3: Bro/Sis konstan tenang walaupun baru saja loss
Penulis akui, emang tak praktis bakal tetap tenang (apalagi tersenyum!) kalo baru saja kehilangan sejumlah uang akibat merugi dlm transaksi. Tapi tahukah Agan bahwa pada kenyataannya para pemain kawakan mampu mengira cut loss sbg keadaan yang biasa-biasa saja?
Momen tekor benar-benar terjadi, ia sudah siap dgn segala antisipasinya. Ia hendak tetep dapat berpikir secara jernih serta melakukan evaluasi. Dengan program transaksi trading yg sudah ia test dengan buktikan kemampuannya, ia siap utk memperbuat aksi berikutnya.
Ukuran ke-4: Jurangan tidak mencoba untuk “balas dendam” kala baru loss
Seringkali ketika seorang trader menerima kerugian, muncul keinginan utk secepatnya membalas “kekalahan” tersebut secepat mungkin. Ini sedianya salah, krn perasaan yang emosional semacam itu kerapkali malah menyulut seorang trader bagi membuka bagian lbh gede ketimbang yg seharusnya. Tindakan ini tanpa saja bermakna tidak kepatuhan dlm memperbuat trading plan, namun juga membuka probabilitas utk kerugian yang malah lebih besar.
Sebaiknya yang dilakukan adalah serupa yg Boss lakukan di parameter ke-3, merupakan tetap tenang ditambah mengontrol keinginan bagi ekspres menutup loss yg baru saja terjadi. Tetaplah mengerjakan trading plan dengan positif dgn keyakinan bahwa loss itu mau tertutup dengan sendirinya k'lo Pembaca kukuh berada di koridor aneka tips transaksi trading yang benar. Tidak harus terburu-buru karna market akan selalu menyediakan kans bakal Anda. K'Lo Boss udah dapat menyingkirkan keinginan utk “balas dendam”, bersiaplah bagi segera memasuki dunia transaksi trading yang sesungguhnya.
Ukuran ke-5: Agan merasa tdk menggangu dengan fasilitas pialang
Sebelum memutuskan untuk membuka real account, Anda puguh mesti mengetahui apa yang akan Bro/Sis temukan sebagai client penghubung tersebut. Apakah ada layanan analisa bagi meninggikan rekomendasi trading Anda? Apakah ada services pengasuhan yg Boss kudu utk menaikkan pengetahuan dengan kemahiran transaksi trading Anda? Apakah broker tsb teregulasi oleh Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) shg security ongkos Bro/Sis sanggup dipastikan?
