Sabtu, 27 Juli 2019
BELAJAR TRADING FOREX Saumlaki
Agan mungkin tahu (atau masih) mengalami kondisi seperti ini: Pembaca sudah memahirkan bervariasi variasi trik dengan cara forex, sudah mempraktekkannya selama berbulan-bulan dalam demo account Pembaca dengan dpt menyaksikan bahwa simulasi yang Pembaca lakukan berjalan dgn baik. Dari modal virtual awal hyn sebesar $10,000 Bapak/Ibu bisa mengembangkannya berubah – katakanlah – $11,000 dalam waktu sebulan.
Nggak puas dengan itu, Kamu berusaha bagi mengulangi simulasi itu (karena virtual account semata-mata aktif sewaktu tiga puluh hari). Bro/Sis lagi menghasilkan trial account serta menjalani teknik transaksi trading foreign exchange yang sama. Hasilnya teguh bagus, dlm arti Anda kembali dpt membukukan keuntungan. Masih belom puas, Anda lagi mengulang & mengulang sampai beberapa bulan.
Meskipun hasilnya konstan baik, namun Pembaca enggak kunjung merealisasikan strategi valuta asing tersebut ke dlm real account. Masih ada isyarat tanya dlm pendapat Anda, “Apakah penulis udah BENAR-BENAR siap untuk terjun ke trading mata uang asing yg sesungguhnya?”
Pertanyaan itu semata-mata wajar buat seseorang yg baru hendak mengawali trading mata uang asing yang sesungguhnya di beneran account. Nah, inilah parameter-parameter yg dapat Pembaca jadikan patokan buat menghitung apakah Bapak/Ibu sebenarnya sungguh-sungguh sudah siap utk transaksi trading foreign exchange yg sesungguhnya.
Ukuran 1: Anda telah mampu membuat laba yang konsisten.
Ingat: membuat laba yg terus menerus BERBEDA dgn selalu laba masing-masing saat. Dlm dunia trading forex, tak ada 1 pun tips-tips mata uang asing yg tidak pernah menciptakan transaksi loss. Dgn demikian, nggak ada seorang pun pemain spesialis yang tidak pernah mengalami loss selama karir tradingnya. Karena market benar-benar sangat dinamis, resiko loss yaitu wilayah dari pertarungan Anda.
Jadi, kalo kemarin Agan sempat merasakan pahitnya sekali, atau 2 kali loss, tidak boleh berkecil hati. Itu adalah persoalan yg amat normal. Yg ekstra penting daripada itu merupakan apakah equity atau modal Kamu bertambah selama Agan mengerjakan simulasi di demo account alias tidak? K'Lo jawabannya yaitu YA, dan sampai-sampai itu ialah salah satu parameter bahwa Kamu sebenarnya sudah siap menjelma pemain sungguhan.
Nggak kalah pentingnya yakni Agan tahu persis apa yang Kamu lakukan shg dpt menghasilkan keuntungan yang konsisten. Ini erat kaitannya dengan ukuran ke-2 berikut.
Parameter ke-2: Bapak/Ibu telah mendapatkan & menjalani trading plan dengan konsisten
Ada yg mengatakan bahwa setengah dari kesuksesan Bapak/Ibu dlm trading ditentukan oleh kompetensi Bapak/Ibu memperbuat analisa, sementara 1/2 lagi ditentukan oleh kemampuan Boss menggarap kapital & membatasi rawan (risk management bersama money management). Setidaknya 2 ihwal tsb butuh ada dlm transaksi trading plan Anda.
Mengapa? Sebab market amat dinamis beserta Jurangan enggak mungkin dpt memprediksi pergerakan pasar scr 100% akurat. Di saat-saat bagian Anda berlawanan dgn arah pasar dengan kerugian menghampiri Anda, Agan kudu benar-benar udah tahu apa yg perlu Pembaca lakukan, bukannya bingung apalagi panik.
K'Lo Boss udah memiliki trading plan serta dapat menjalankannya dgn baik, itu merupakan parameter ke-2 bahwa Bro/Sis siap utk bertarung di arena sesungguhnya.
BELAJAR TRADING FOREX Saumlaki
Ukuran ke-3: Kamu konstan tenang walaupun baru saja loss
Penulis akui, kenyataannya nggak tidak ribet untuk teguh tenang (apalagi tersenyum!) jika baru saja kehilangan sejumlah uang efek merugi dalam transaksi. Namun tahukah Agan bahwa pd kenyataannya para trader kawakan mampu mengira cut loss selaku keadaan yang biasa-biasa saja?
Kala kerugian benar-benar terjadi, ia sudah siap dengan segala antisipasinya. Ia hendak tetep bisa berpikir scr jernih beserta melaksanakan evaluasi. Dengan tips transaksi trading yang sudah ia percobaan serta buktikan kemampuannya, ia siap utk melakukan aksi berikutnya.
Ukuran ke-4: Kamu tak mencari akal bakal “balas dendam” pada waktu baru loss
Seringkali tempo seorang pemain menjumpai kerugian, muncul keinginan buat segera membalas “kekalahan” tsb secepat mungkin. Ini sebenarnya salah, karna perasaan yg emosional sebagaimana itu kerapkali malah mengakibatkan seorang pemain untuk membuka lokasi ekstra besar ketimbang yang seharusnya. Tindakan ini tidak saja berarti tak disiplin dalam mengerjakan trading plan, tapi juga membuka prospek bakal tekor yang malah ekstra besar.
Sebaiknya yang dilakukan yakni seperti yang Bapak/Ibu lakukan di ukuran ke-3, adalah selalu tenang ditambah mengontrol keinginan utk selekasnya menutup kerugian yang baru saja terjadi. Tetaplah mengerjakan trading plan dgn positive dgn keyakinan bahwa tekor itu bakal tertutup dgn sendirinya jika Pembaca teguh berada di koridor cara trading yang benar. Tak usah terburu-buru sebab pasar mau senantiasa menyediakan peluang bagi Anda. Kalau Kamu udah sanggup menghapuskan keinginan bagi “balas dendam”, bersiaplah utk ekspres memasuki dunia trading yg sesungguhnya.
Ukuran ke-5: Agan merasa tdk menggangu dgn pelayanan pialang
Sebelum memutuskan buat membuka beneran account, Pembaca pasti perlu menginterpretasikan apa yang mau Pembaca terima selaku pemakai penghubung pedagang tersebut. Apakah ada layanan ulasan utk menambah referensi transaksi trading Anda? Apakah ada layanan pengasuhan yang Bapak/Ibu haruskan buat menaikkan pengetahuan serta penguasaan transaksi trading Anda? Apakah broker tersebut teregulasi oleh Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) shg security bujet Bro/Sis sanggup dipastikan?
