Selasa, 27 Agustus 2019
BELAJAR TRADING FOREX Ketabang
Bro/Sis mungkin tahu (atau masih) menerima suasana semacam ini: Bapak/Ibu telah melatih bermacam-macam macam trik serta manual forex, sudah mempraktekkannya semasa berbulan-bulan dalam virtual account Jurangan dan mampu menengok bahwa simulasi yang Jurangan lakukan berjalan dengan baik. Dari modal virtual awal cuman sebesar $10,000 Bro/Sis dpt mengembangkannya menjelma – katakanlah – $11,000 dlm waktu sebulan.
Tak puas dengan itu, Bro/Sis menjajal buat mengulangi simulasi itu (karena virtual account semata-mata aktif semasa tiga puluh hari). Bapak/Ibu kembali membuat demo account beserta mengerjakan tips-tips transaksi trading mata uang yg sama. Hasilnya konsisten bagus, dalam arti Jurangan kembali dapat membukukan keuntungan. Masih belum puas, Jurangan kembali mengulang dengan mengulang sampai beberapa bulan.
Walau hasilnya tetap baik, namun Kamu enggak kunjung merealisasikan petunjuk valuta asing tersebut ke dlm real account. Masih ada sinyal tanya dlm anggapan Anda, “Apakah penulis udah BENAR-BENAR siap bakal terjun ke transaksi trading valuta asing yang sesungguhnya?”
Pertanyaan itu hanya wajar bakal pribadi yang baru akan mengawali trading mata uang yg sesungguhnya di beneran account. Nah, inilah parameter-parameter yg dpt Bro/Sis jadikan patokan untuk menghitung apakah Anda benar-benar sungguh-sungguh udah siap bagi trading mata uang asing yg sesungguhnya.
Parameter 1: Kamu sudah mampu menghasilkan cuan yang konsisten.
Ingat: menghasilkan profit yang konsisten BERBEDA dgn senantiasa keuntungan masing-masing saat. Dalam dunia transaksi trading forex, enggak ada 1 pun teknik mata uang yang tak pernah menghasilkan transaksi loss. Dgn demikian, tidak ada seorang pun trader master yang tak tahu mengalami loss sewaktu karir tradingnya. Karena market kenyataannya sangat dinamis, bahaya loss yakni bagian dari pertarungan Anda.
Jadi, kalau kemarin Bro/Sis sempat mengalami pahitnya sekali, alias dua kali loss, nggak boleh berkecil hati. Itu adalah problem yg sangat normal. Yang lebih bermakna ketimbang itu adalah apakah equity atau kapital Bapak/Ibu meningkat sewaktu Bapak/Ibu menjalani simulasi di demo account dengan kata lain tidak? Bila jawabannya ialah YA, maka itu yaitu salah 1 parameter bahwa Agan sebenarnya udah siap berubah trader sungguhan.
Tidak kalah pentingnya merupakan Kamu tahu persis apa yang Jurangan lakukan shg bisa menciptakan laba yg konsisten. Ini erat kaitannya dgn parameter ke-2 berikut.
Parameter ke-2: Agan telah mendapatkan bersama mengerjakan trading plan dengan konsisten
Ada yg mengatakan bahwa setengah dari keberhasilan Pembaca dlm trading ditentukan oleh kecakapan Boss mengerjakan analisa, sementara setengah lagi ditentukan oleh kepandaian Bro/Sis mengategorikan kapital bersama membatasi ancaman (risk management beserta money management). Setidaknya dua perkara tersebut butuh ada dlm trading plan Anda.
Mengapa? Karena pasar amat dinamis serta Agan tidak mungkin sanggup memprediksi pergerakan pasar scr 100% akurat. Di saat-saat lokasi Kamu berlawanan dgn arah pasar beserta loss menghampiri Anda, Agan wajib benar-benar sudah tahu apa yg wajib Kamu lakukan, bukannya buntu apalagi panik.
Bila Bro/Sis sudah memperoleh trading plan bersama dpt menjalankannya dgn baik, itu yakni ukuran ke-2 bahwa Kamu siap bagi bertarung di arena sesungguhnya.
BELAJAR TRADING FOREX Ketabang
Ukuran ke-3: Anda teguh tenang walaupun baru saja loss
Saya akui, memang tak tdk ribet bagi teguh tenang (apalagi tersenyum!) kalau baru saja kehilangan sejumlah uang pengaruh merugi dalam transaksi. Tapi tahukah Pembaca bahwa pada realitasnya para trader kawakan sanggup memandang cut loss sbg ihwal yang biasa-biasa saja?
Tatkala kerugian benar-benar terjadi, ia sudah siap dgn segala antisipasinya. Ia bakal konstan dapat berpikir dgn cara jernih dengan melaksanakan evaluasi. Dgn cara trading yang udah ia uji serta buktikan kemampuannya, ia siap untuk menjalankan aksi berikutnya.
Ukuran ke-4: Boss enggak menjajal buat “balas dendam” tempo baru loss
Seringkali saat seorang trader menjumpai kerugian, muncul keinginan buat segera membalas “kekalahan” tersebut secepat mungkin. Ini sedianya salah, sebab perasaan yg emosional sebagaimana itu kerapkali justru mencetuskan seorang trader bakal membuka daerah lebih gede daripada yg seharusnya. Tindakan ini tidak saja bermakna enggak disiplin dlm melaksanakan transaksi trading plan, tapi juga membuka kans bakal kerugian yang malah ekstra besar.
Sebaiknya yg dilakukan merupakan seperti yg Bapak/Ibu lakukan di parameter ke-3, yakni konsisten tenang ditambah mengendalikan keinginan untuk secepatnya menutup loss yang baru saja terjadi. Tetaplah melaksanakan trading plan dgn positive dgn keyakinan bahwa loss itu bakal tertutup dgn sendirinya bila Anda teguh berada di koridor petunjuk trading yang benar. Nggak perlu terburu-buru karena market hendak senantiasa menyediakan peluang buat Anda. Kalo Kamu sudah dpt memangkaskan keinginan bagi “balas dendam”, bersiaplah utk selekasnya memasuki dunia trading yang sesungguhnya.
Ukuran ke-5: Jurangan merasa nyaman dengan services pialang
Sebelum memutuskan utk membuka real account, Bapak/Ibu pasti butuh menginterpretasikan apa yg akan Bapak/Ibu peroleh sbg pemakai makelar tersebut. Apakah ada services ulasan untuk menambah saran trading Anda? Apakah ada services pelatihan yang Bapak/Ibu butuhkan bagi menambah pemahaman & kepandaian trading Anda? Apakah broker tsb teregulasi oleh Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) sehingga keamanan biaya Boss mampu dipastikan?
