Sabtu, 10 Agustus 2019
BELAJAR TRADING FOREX Muna
Bapak/Ibu mungkin sempat (atau masih) menjumpai suasana seperti ini: Kamu sudah mengajarkan bervariasi variasi trik beserta program forex, sudah mempraktekkannya selagi berbulan-bulan dalam demo account Bapak/Ibu beserta sanggup melihat bahwa simulasi yang Bapak/Ibu lakukan berjalan dengan baik. Dari modal virtual awal hanya sebesar $10,000 Boss bisa mengembangkannya menjelma – katakanlah – $11,000 dalam masa sebulan.
Tidak puas dengan itu, Bro/Sis berikhtiar untuk mengulangi simulasi itu (karena virtual account cukup aktif selama tiga puluh hari). Jurangan lagi menciptakan virtual account serta melaksanakan manual transaksi trading forex yg sama. Hasilnya konstan bagus, dlm arti Pembaca lagi mampu membukukan keuntungan. Masih belum puas, Boss kembali mengulang dengan mengulang hingga sebagian bulan.
Meskipun hasilnya selalu baik, tapi Agan tak kunjung merealisasikan tutorial mata uang asing tersebut ke dlm real account. Masih ada isyarat tanya dalam bayangan Anda, “Apakah saya udah BENAR-BENAR siap bakal terjun ke transaksi trading foreign exchange yg sesungguhnya?”
Pertanyaan itu semata-mata wajar buat pribadi yg baru akan memulai trading foreign exchange yg sesungguhnya di real account. Nah, inilah parameter-parameter yang bisa Boss jadikan patokan utk menghitung apakah Kamu benar-benar sungguh-sungguh udah siap untuk transaksi trading mata uang yang sesungguhnya.
Ukuran 1: Kamu telah dapat menciptakan laba yg konsisten.
Ingat: menghasilkan keuntungan yang konstan BERBEDA dgn selamanya profit setiap saat. Dlm dunia transaksi trading forex, tidak ada satu pun arahan valuta asing yang tak tahu menghasilkan jual/beli loss. Dengan demikian, tak ada seorang pun pemain expert yg tidak sempat merasakan loss selama karir tradingnya. Sebab market memang amat dinamis, ancaman loss adalah lokasi dari pertarungan Anda.
Jadi, k'lo kemarin Agan sempat mengalami pahitnya sekali, atau 2 kali loss, jangan berkecil hati. Itu yakni soal yg amat normal. Yang lebih penting daripada itu adalah apakah equity alias modal Jurangan bertambah selagi Jurangan melaksanakan simulasi di demo account dengan kata lain tidak? K'Lo jawabannya adalah YA, maka itu merupakan salah satu ukuran bahwa Bro/Sis sedianya sudah siap menjadi pemain sungguhan.
Tak kalah pentingnya merupakan Bro/Sis tahu persis apa yg Bro/Sis lakukan sehingga sanggup membuat laba yang konsisten. Ini erat kaitannya dgn parameter ke-2 berikut.
Ukuran ke-2: Anda sudah memiliki dan melaksanakan trading plan dgn konsisten
Ada yg mengatakan bahwa 1/2 dari kesuksesan Kamu dlm trading ditentukan oleh kapasitas Jurangan melakukan analisa, sementara 1/2 lagi ditentukan oleh kompetensi Boss mengurus modal dengan mengekang resiko (risk management beserta money management). Setidaknya 2 masalah tsb harus ada dlm trading plan Anda.
Mengapa? Karena market sangat dinamis serta Pembaca tidak mungkin sanggup memprediksi pergerakan market dgn cara 100% akurat. Di saat-saat daerah Pembaca berlawanan dgn sisi pasar beserta kerugian menghampiri Anda, Jurangan kudu sungguh-sungguh sudah tahu apa yang mesti Bapak/Ibu lakukan, bukannya senewen lagi pula panik.
Kalau Jurangan sudah memperoleh trading plan beserta dapat menjalankannya dgn baik, itu ialah parameter ke-2 bahwa Bapak/Ibu siap untuk bertarung di arena sesungguhnya.
BELAJAR TRADING FOREX Muna
Parameter ke-3: Anda tetep tenang walau baru saja loss
Penulis akui, memang tidak efektif buat senantiasa tenang (apalagi tersenyum!) kalau baru saja kehilangan sejumlah uang kelanjutan merugi dalam transaksi. Namun tahukah Jurangan bahwa pada realitasnya para pemain kawakan mampu berpendapat cut loss sebagai perkara yg biasa-biasa saja?
Saat kerugian benar-benar terjadi, ia sudah siap dgn segala antisipasinya. Ia bakal tetap bisa berpikir secara jernih beserta melakukan evaluasi. Dengan metode trading yang sudah ia uji coba bersama buktikan kemampuannya, ia siap bagi melaksanakan aksi berikutnya.
Parameter ke-4: Jurangan tak berupaya buat “balas dendam” saat baru loss
Seringkali pada waktu seorang trader mengalami kerugian, muncul keinginan untuk ekspres membalas “kekalahan” tsb secepat mungkin. Ini sedianya salah, krn perasaan yg emosional sebagaimana itu kerapkali justru mendatangkan seorang pemain bakal membuka area lebih besar ketimbang yang seharusnya. Tindakan ini tidak saja berarti tidak disiplin dalam melakukan trading plan, namun juga membuka kans untuk loss yg malah ekstra besar.
Sebaiknya yg dilakukan merupakan sebagaimana yang Bro/Sis lakukan di parameter ke-3, merupakan konsisten tenang ditambah mengontrol keinginan bakal segera menutup tekor yg baru saja terjadi. Tetaplah menjalankan transaksi trading plan dgn positive dengan keyakinan bahwa tekor itu bakal tertutup dengan sendirinya kalau Pembaca konsisten berada di koridor sistem transaksi trading yang benar. Tidak kudu terburu-buru sebab pasar hendak senantiasa menyediakan kans bagi Anda. Bila Agan udah dpt membasmikan keinginan buat “balas dendam”, bersiaplah bagi buru-buru memasuki dunia transaksi trading yang sesungguhnya.
Parameter ke-5: Pembaca merasa enak dgn servis pialang
Sebelum memutuskan utk membuka beneran account, Anda tentu perlu mengetahui apa yang akan Bapak/Ibu miliki sebagai client pialang tersebut. Apakah ada pelayanan analisa buat menaikkan saran transaksi trading Anda? Apakah ada layanan tarbiah yg Jurangan wajibkan utk menambah ilmu dan keahlian transaksi trading Anda? Apakah makelar tersebut teregulasi oleh Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) sehingga keamanan bujet Bro/Sis sanggup dipastikan?
