Senin, 12 Agustus 2019
BELAJAR TRADING FOREX Seruyan
Anda mungkin sudah (atau masih) memperoleh situasi serupa ini: Anda telah mendidik bermacam-macam variasi trik dan prosedur forex, telah mempraktekkannya selagi berbulan-bulan dalam demo account Anda dan dapat menengok bahwa simulasi yang Bapak/Ibu lakukan langkah dgn baik. Dari modal virtual awal sekadar sebesar $10,000 Anda mampu mengembangkannya menjadi – katakanlah – $11,000 dlm masa sebulan.
Enggak puas dengan itu, Bapak/Ibu mencari akal bagi mengulangi simulasi itu (karena trial account cukup aktif selagi 30 hari). Jurangan lagi menghasilkan demo account serta melaksanakan pola trading mata uang yg sama. Hasilnya kukuh bagus, dalam arti Boss kembali sanggup membukukan keuntungan. Masih belum puas, Pembaca lagi mengulang serta mengulang sampai tdk semua bulan.
Walaupun hasilnya konstan baik, tetapi Pembaca enggak kunjung merealisasikan sistem forex tersebut ke dlm real account. Masih ada gejala tanya dlm perasaan Anda, “Apakah saya udah BENAR-BENAR siap bagi terjun ke transaksi trading mata uang asing yg sesungguhnya?”
Pertanyaan itu hyn wajar utk pribadi yg baru hendak mendahului transaksi trading mata uang yg sesungguhnya di beneran account. Nah, inilah parameter-parameter yg sanggup Kamu jadikan patokan untuk menghitung apakah Kamu sebenarnya benar-benar udah siap buat trading mata uang asing yg sesungguhnya.
Parameter 1: Bro/Sis sudah dapat menciptakan keuntungan yg konsisten.
Ingat: menghasilkan profit yang terus menerus BERBEDA dgn selalu cuan setiap saat. Dlm dunia transaksi trading forex, nggak ada 1 pun program valuta asing yg enggak sempat membuat jual/beli loss. Dengan demikian, tidak ada seorang pun trader ahli yang tak tahu merasakan loss sewaktu karir tradingnya. Karna market emang amat dinamis, resiko loss adalah daerah dari pertarungan Anda.
Jadi, kalo kemarin Kamu sempat mengalami pahitnya sekali, atau 2 kali loss, tdk boleh berkecil hati. Itu merupakan hal yg amat normal. Yang extra substansial daripada itu yaitu apakah equity dengan kata lain modal Bro/Sis makin sewaktu Jurangan menjalankan simulasi di demo account alias tidak? Kalau jawabannya adalah YA, dan sampai-sampai itu merupakan salah 1 parameter bahwa Pembaca sebenarnya udah siap menjelma trader sungguhan.
Tidak kalah pentingnya adalah Agan tahu persis apa yang Agan lakukan shg dapat membuat laba yg konsisten. Ini erat kaitannya dgn ukuran ke-2 berikut.
Ukuran ke-2: Bapak/Ibu sudah mempunyai beserta menjalani trading plan dgn konsisten
Ada yang mengatakan bahwa setengah dari kesuksesan Agan dlm trading ditentukan oleh kompetensi Agan menjalani analisa, sementara setengah lagi ditentukan oleh kepandaian Pembaca menata kapital beserta mengerem resiko (risk management dan money management). Setidaknya 2 hal tersebut perlu ada dlm trading plan Anda.
Mengapa? Sebab pasar amat dinamis serta Boss tidak mungkin bisa memprediksi pergerakan pasar dengan cara 100% akurat. Di saat-saat posisi Agan berlawanan dengan sisi pasar beserta kerugian menghampiri Anda, Pembaca mesti benar-benar sudah tahu apa yg wajib Kamu lakukan, bukannya gelagapan manalagi panik.
Kalo Boss udah mempunyai transaksi trading plan dengan sanggup menjalankannya dengan baik, itu yakni parameter ke-2 bahwa Jurangan siap bakal bertarung di arena sesungguhnya.
BELAJAR TRADING FOREX Seruyan
Parameter ke-3: Pembaca tetep tenang walaupun baru saja loss
Saya akui, emang enggak efisien buat tetap tenang (apalagi tersenyum!) kalo baru saja kehilangan sejumlah uang reaksi merugi dlm transaksi. Tetapi tahukah Bapak/Ibu bahwa pada kenyataannya para pemain kawakan sanggup merasa cut loss bagaikan kasus yg biasa-biasa saja?
Tatkala loss sungguh-sungguh terjadi, ia udah siap dengan segala antisipasinya. Ia akan konstan sanggup berpikir secara jernih dan menjalankan evaluasi. Dengan tata cara trading yg udah ia uji coba serta buktikan kemampuannya, ia siap bagi menjalani aksi berikutnya.
Parameter ke-4: Jurangan tak mengetes bakal “balas dendam” tempo baru loss
Seringkali ketika seorang trader menjumpai kerugian, muncul keinginan bakal segera membalas “kekalahan” tersebut secepat mungkin. Ini sesungguhnya salah, karna perasaan yg emosional semacam itu kerapkali justru memicu seorang trader untuk membuka area ekstra gede ketimbang yg seharusnya. Tindakan ini enggak saja bermakna enggak kepatuhan dalam melakukan trading plan, tapi juga membuka kesempatan utk loss yg malah lbh besar.
Sebaiknya yang dilakukan adalah serupa yang Agan lakukan di parameter ke-3, yakni kukuh tenang ditambah mengendalikan keinginan bagi buru-buru menutup loss yg baru saja terjadi. Tetaplah menjalani transaksi trading plan dengan positif dgn keyakinan bahwa loss itu hendak tertutup dengan sendirinya bila Bro/Sis tetep berada di koridor aturan trading yg benar. Tak kudu terburu-buru krn pasar akan senantiasa menyediakan potensi bagi Anda. K'Lo Pembaca sudah mampu melenyapkan keinginan bakal “balas dendam”, bersiaplah untuk ekspres memasuki dunia transaksi trading yg sesungguhnya.
Parameter ke-5: Agan merasa nggak menggangu dengan fasilitas pialang
Sebelum memutuskan bagi membuka beneran account, Boss tentu wajib mengartikan apa yg hendak Pembaca miliki bagaikan pengguna penghubung tersebut. Apakah ada pelayanan analisa buat menambahkan saran trading Anda? Apakah ada layanan pembibitan yg Kamu mesti buat menaikkan pengetahuan serta kapabilitas transaksi trading Anda? Apakah agency tsb teregulasi oleh Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) sehingga security dana Jurangan dapat dipastikan?
