Kamis, 26 September 2019
BELAJAR TRADING FOREX Gubeng
Jurangan mungkin pernah (atau masih) mendapatkan suasana serupa ini: Kamu telah melatih berbagai macam rupa trik bersama tata cara forex, telah mempraktekkannya sewaktu berbulan-bulan dlm demo account Jurangan serta bisa menengok bahwa simulasi yg Jurangan lakukan berjalan dengan baik. Dari modal virtual awal hanya sebesar $10,000 Agan bisa mengembangkannya menjadi – katakanlah – $11,000 dlm waktu sebulan.
Nggak puas dengan itu, Pembaca menguji bakal mengulangi simulasi itu (karena trial account cuman aktif semasa tiga puluh hari). Bro/Sis kembali membuat trial account serta melaksanakan program transaksi trading mata uang asing yang sama. Hasilnya konsisten bagus, dlm arti Jurangan lagi sanggup membukukan keuntungan. Masih belom puas, Kamu lagi mengulang & mengulang sampai beberapa bulan.
Walaupun hasilnya teguh baik, tetapi Kamu nggak kunjung merealisasikan proses valuta asing tersebut ke dalam beneran account. Masih ada indikasi tanya dlm pandangan Anda, “Apakah saya udah BENAR-BENAR siap untuk terjun ke trading forex yg sesungguhnya?”
Pertanyaan itu hyn wajar buat seseorang yg baru hendak memulai transaksi trading foreign exchange yg sesungguhnya di real account. Nah, inilah parameter-parameter yg dpt Bro/Sis jadikan patokan bakal menilai apakah Bapak/Ibu benar-benar benar-benar sudah siap untuk trading valuta asing yang sesungguhnya.
Parameter 1: Anda telah sanggup menghasilkan cuan yang konsisten.
Ingat: membuat untung yang konsisten BERBEDA dgn senantiasa keuntungan masing-masing saat. Dalam dunia trading forex, tak ada satu pun program mata uang yg tidak tahu menciptakan jual/beli loss. Dgn demikian, enggak ada seorang pun trader ulung yg nggak tahu merasakan loss selagi karir tradingnya. Karna market kenyataannya sangat dinamis, rawan loss ialah bagian dari pertarungan Anda.
Jadi, jika kemarin Pembaca sempat mengalami pahitnya sekali, atau 2 kali loss, nggak boleh berkecil hati. Itu yakni masalah yg amat normal. Yang extra substansial ketimbang itu adalah apakah equity dgn kata lain kapital Bapak/Ibu bertambah selagi Agan menjalankan simulasi di trial account dengan kata lain tidak? Bila jawabannya merupakan YA, maka itu adalah salah 1 parameter bahwa Anda sebetulnya udah siap menjadi pemain sungguhan.
Tak kalah pentingnya yakni Agan tahu persis apa yang Anda lakukan shg sanggup membuat laba yg konsisten. Ini erat kaitannya dengan ukuran ke-2 berikut.
Parameter ke-2: Bro/Sis sudah memiliki serta melaksanakan transaksi trading plan dgn konsisten
Ada yang mengatakan bahwa setengah dari kesuksesan Kamu dalam trading ditentukan oleh kemampuan Anda memperbuat analisa, sementara setengah lagi ditentukan oleh keahlian Agan mengatur modal & memasung rawan (risk management dan money management). Setidaknya dua problem tersebut wajib ada dalam trading plan Anda.
Mengapa? Karna pasar amat dinamis & Boss tak mungkin sanggup memprediksi pergerakan pasar secara 100% akurat. Di saat-saat wilayah Bapak/Ibu berlawanan dengan tujuan pasar dan kerugian menghampiri Anda, Agan mesti benar-benar sudah tahu apa yg harus Bro/Sis lakukan, bukannya buntu bahkan panik.
Bila Pembaca sudah memperoleh transaksi trading plan bersama dpt menjalankannya dgn baik, itu merupakan ukuran ke-2 bahwa Anda siap utk bertarung di arena sesungguhnya.
BELAJAR TRADING FOREX Gubeng
Ukuran ke-3: Bro/Sis tetap tenang walau baru saja loss
Penulis akui, sebenarnya tidak sederhana untuk konsisten tenang (apalagi tersenyum!) bila baru saja kehilangan sejumlah uang konsekuensi merugi dlm transaksi. Tetapi tahukah Bro/Sis bahwa pada kenyataannya para trader kawakan dapat merasa cut loss sebagai soal yang biasa-biasa saja?
Momen loss benar-benar terjadi, ia udah siap dgn segala antisipasinya. Ia hendak senantiasa sanggup berpikir secara jernih serta mengerjakan evaluasi. Dgn kaidah transaksi trading yg sudah ia uji dan buktikan kemampuannya, ia siap buat mengerjakan aksi berikutnya.
Ukuran ke-4: Agan tak mencari akal utk “balas dendam” selagi baru loss
Seringkali tempo seorang trader mendapatkan kerugian, muncul keinginan buat buru-buru membalas “kekalahan” tersebut secepat mungkin. Ini sesungguhnya salah, sebab perasaan yang emosional sebagaimana itu kerapkali malah mengakibatkan seorang trader untuk membuka daerah lbh besar ketimbang yang seharusnya. Tindakan ini tidak saja bermakna tidak kepatuhan dlm melakukan trading plan, tapi juga membuka probabilitas untuk tekor yg justru ekstra besar.
Sebaiknya yang dilakukan yaitu semacam yang Bapak/Ibu lakukan di ukuran ke-3, yaitu konsisten tenang ditambah mengendalikan keinginan utk selekasnya menutup kerugian yang baru saja terjadi. Tetaplah memperbuat transaksi trading plan dengan positive dengan keyakinan bahwa kerugian itu mau tertutup dgn sendirinya kalau Agan selalu berada di koridor kaidah trading yg benar. Tak perlu terburu-buru karena pasar bakal terus-menerus menyediakan kesempatan utk Anda. Kalo Bro/Sis sudah dpt menyingkirkan keinginan utk “balas dendam”, bersiaplah bagi buru-buru memasuki dunia transaksi trading yg sesungguhnya.
Ukuran ke-5: Jurangan merasa nyaman dengan services pialang
Sebelum memutuskan bagi membuka real account, Bro/Sis tentu butuh menafsirkan apa yang akan Kamu temukan bagaikan pelanggan penghubung pedagang tersebut. Apakah ada services analisa bagi menaikkan rekomendasi transaksi trading Anda? Apakah ada layanan pembelajaran yang Boss kudu utk meninggikan pemahaman dan kemahiran trading Anda? Apakah penghubung tersebut teregulasi oleh Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) sehingga keamanan ongkos Pembaca dpt dipastikan?
