Kamis, 05 September 2019
BELAJAR TRADING FOREX Indramayu
Pembaca mungkin pernah (atau masih) mendapatkan kondisi seperti ini: Jurangan sudah mengarahkan beraneka macam macam trik dengan cara forex, sudah mempraktekkannya selama berbulan-bulan dlm virtual account Jurangan dengan bisa melihat bahwa simulasi yang Jurangan lakukan melangkah dgn baik. Dari modal virtual awal hanya sebesar $10,000 Boss sanggup mengembangkannya menjadi – katakanlah – $11,000 dalam wkt sebulan.
Enggak puas dengan itu, Bapak/Ibu berikhtiar bagi mengulangi simulasi itu (karena demo account semata-mata aktif semasa tiga puluh hari). Bro/Sis kembali menghasilkan trial account & menjalankan proses transaksi trading valuta asing yang sama. Hasilnya tetep bagus, dlm arti Jurangan kembali dapat membukukan keuntungan. Masih belom puas, Boss lagi mengulang & mengulang sampai nggak semua bulan.
Walau hasilnya tetap baik, tetapi Bapak/Ibu tidak kunjung merealisasikan manual valuta asing tsb ke dalam beneran account. Masih ada isyarat tanya dlm pendapat Anda, “Apakah saya udah BENAR-BENAR siap utk terjun ke trading valuta asing yang sesungguhnya?”
Pertanyaan itu hyn wajar utk pribadi yg baru bakal memulai trading forex yg sesungguhnya di beneran account. Nah, inilah parameter-parameter yg bisa Pembaca jadikan patokan bagi menilai apakah Jurangan benar-benar sungguh-sungguh sudah siap bakal transaksi trading mata uang yg sesungguhnya.
Parameter 1: Anda sudah mampu menghasilkan untung yg konsisten.
Ingat: menciptakan profit yg konstan BERBEDA dgn selalu laba setiap saat. Dlm dunia transaksi trading forex, nggak ada 1 pun pola foreign exchange yg nggak pernah menghasilkan jual/beli loss. Dgn demikian, tak ada seorang pun trader jago yang nggak pernah merasakan loss selama karir tradingnya. Krn pasar sebenarnya amat dinamis, ancaman loss yakni wilayah dari pertarungan Anda.
Jadi, kalo kemarin Bapak/Ibu sempat mengalami pahitnya sekali, dengan kata lain 2 kali loss, tdk boleh berkecil hati. Itu yakni hal yang amat normal. Yang extra bernilai daripada itu yakni apakah equity dgn kata lain modal Anda kian semasa Anda menjalankan simulasi di trial account atau tidak? Kalo jawabannya ialah YA, maka itu adalah salah satu parameter bahwa Bro/Sis sesungguhnya sudah siap menjelma pemain sungguhan.
Tak kalah pentingnya ialah Agan tahu persis apa yang Anda lakukan shg dpt membuat profit yg konsisten. Ini erat kaitannya dengan parameter ke-2 berikut.
Ukuran ke-2: Kamu telah mendapatkan bersama menjalankan trading plan dengan konsisten
Ada yang mengatakan bahwa 1/2 dari keberhasilan Anda dalam trading ditentukan oleh keahlian Jurangan menjalankan analisa, sementara setengah lagi ditentukan oleh keahlian Boss menggolongkan modal dengan membendung bahaya (risk management dan money management). Setidaknya dua hal tsb mesti ada dalam trading plan Anda.
Mengapa? Karna pasar amat dinamis & Kamu tak mungkin sanggup memprediksi pergerakan pasar secara 100% akurat. Di saat-saat lokasi Pembaca berlawanan dgn arah pasar bersama loss menghampiri Anda, Anda butuh sungguh-sungguh udah tahu apa yang harus Agan lakukan, bukannya keder apalagi panik.
Kalau Agan udah memiliki transaksi trading plan serta sanggup menjalankannya dgn baik, itu merupakan parameter ke-2 bahwa Pembaca siap untuk bertarung di arena sesungguhnya.
BELAJAR TRADING FOREX Indramayu
Ukuran ke-3: Jurangan konstan tenang walaupun baru saja loss
Saya akui, memang nggak tidak ribet utk konsisten tenang (apalagi tersenyum!) jika baru saja kehilangan sejumlah uang imbas merugi dlm transaksi. Tetapi tahukah Jurangan bahwa pada realitasnya para trader kawakan bisa menganggap cut loss selaku soal yg biasa-biasa saja?
Momen tekor sungguh-sungguh terjadi, ia udah siap dengan segala antisipasinya. Ia bakal tetap dapat berpikir dgn cara jernih serta mengerjakan evaluasi. Dgn cara transaksi trading yang sudah ia uji coba dan buktikan kemampuannya, ia siap bagi menjalankan aksi berikutnya.
Parameter ke-4: Kamu tak mencoba bagi “balas dendam” kala baru loss
Seringkali selagi seorang pemain mengalami kerugian, muncul keinginan bagi segera membalas “kekalahan” tersebut secepat mungkin. Ini sebenarnya salah, karena perasaan yang emosional seperti itu kerapkali justru membuat seorang pemain buat membuka area lbh besar ketimbang yang seharusnya. Tindakan ini bukan saja berarti nggak disiplin dalam mengerjakan trading plan, namun juga membuka prospek bakal tekor yang malah lbh besar.
Sebaiknya yang dilakukan yakni semacam yang Boss lakukan di parameter ke-3, yaitu kukuh tenang ditambah mengontrol keinginan untuk buru-buru menutup tekor yg baru saja terjadi. Tetaplah menjalankan transaksi trading plan dengan positif dengan keyakinan bahwa kerugian itu bakal tertutup dgn sendirinya kalo Bro/Sis tetap berada di koridor manual trading yg benar. Nggak wajib terburu-buru karna pasar akan selalu menyediakan peluang bagi Anda. Kalo Boss sudah dapat memangkaskan keinginan untuk “balas dendam”, bersiaplah untuk ekspres memasuki dunia trading yang sesungguhnya.
Ukuran ke-5: Bapak/Ibu merasa tidak mengganggu dgn servis pialang
Sebelum memutuskan buat membuka real account, Kamu pasti kudu mengetahui apa yg bakal Bro/Sis temukan selaku pelanggan makelar tersebut. Apakah ada layanan studi untuk menaikkan referensi transaksi trading Anda? Apakah ada services tuntunan yg Bro/Sis mesti buat menambah pengetahuan beserta penguasaan transaksi trading Anda? Apakah penghubung penjual tersebut teregulasi oleh Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) shg security anggaran Boss dapat dipastikan?
