Rabu, 04 September 2019
BELAJAR TRADING FOREX Sarolangun
Jurangan mungkin pernah (atau masih) menerima suasana semacam ini: Kamu telah melatih beragam ragam trik serta panduan forex, telah mempraktekkannya sewaktu berbulan-bulan dalam demo account Kamu dan dpt menengok bahwa simulasi yang Jurangan lakukan berjalan dgn baik. Dari modal virtual awal cuman sebesar $10,000 Kamu sanggup mengembangkannya berubah – katakanlah – $11,000 dlm wkt sebulan.
Enggak puas dengan itu, Jurangan menguji bagi mengulangi simulasi itu (karena virtual account semata-mata aktif selama tiga puluh hari). Jurangan lagi membuat demo account dan memperbuat cara transaksi trading foreign exchange yang sama. Hasilnya konsisten bagus, dalam arti Jurangan kembali dpt membukukan keuntungan. Masih belom puas, Pembaca kembali mengulang serta mengulang hingga tidak semua bulan.
Walaupun hasilnya tetep baik, tetapi Boss tidak kunjung merealisasikan panduan foreign exchange tsb ke dalam real account. Masih ada gejala tanya dlm pandangan Anda, “Apakah saya sudah BENAR-BENAR siap utk terjun ke transaksi trading mata uang asing yang sesungguhnya?”
Pertanyaan itu hanya wajar utk pribadi yang baru mau mendahului transaksi trading forex yang sesungguhnya di real account. Nah, inilah parameter-parameter yg mampu Kamu jadikan patokan untuk menilai apakah Anda benar-benar sungguh-sungguh sudah siap bagi transaksi trading mata uang asing yang sesungguhnya.
Parameter 1: Pembaca telah bisa menghasilkan cuan yang konsisten.
Ingat: menciptakan cuan yg terus menerus BERBEDA dgn senantiasa cuan setiap saat. Dalam dunia trading forex, nggak ada 1 pun teknik valuta asing yang nggak sempat menciptakan transaksi loss. Dengan demikian, tak ada seorang pun pemain terlatih yg tak sudah merasakan loss selama karir tradingnya. Karena pasar benar-benar amat dinamis, bahaya loss yakni daerah dari pertarungan Anda.
Jadi, kalau kemarin Anda sempat merasakan pahitnya sekali, alias 2 kali loss, tdk boleh berkecil hati. Itu merupakan perkara yang sangat normal. Yg lebih berarti daripada itu yaitu apakah equity atau modal Pembaca bertambah selagi Anda memperbuat simulasi di virtual account atau tidak? Jika jawabannya yaitu YA, dan sampai-sampai itu merupakan salah satu ukuran bahwa Anda sebenarnya udah siap menjadi pemain sungguhan.
Nggak kalah pentingnya yaitu Bro/Sis tahu persis apa yg Jurangan lakukan sehingga sanggup membuat untung yg konsisten. Ini erat kaitannya dgn parameter ke-2 berikut.
Parameter ke-2: Bapak/Ibu sudah mempunyai serta menjalani transaksi trading plan dengan konsisten
Ada yg mengatakan bahwa 1/2 dari keberhasilan Pembaca dlm transaksi trading ditentukan oleh kecakapan Bapak/Ibu menjalankan analisa, sementara setengah lagi ditentukan oleh penguasaan Jurangan mengeset modal bersama mengekang resiko (risk management bersama money management). Setidaknya dua keadaan tersebut perlu ada dalam trading plan Anda.
Mengapa? Krn pasar sangat dinamis bersama Anda nggak mungkin dapat memprediksi pergerakan pasar secara 100% akurat. Di saat-saat posisi Jurangan berlawanan dengan sisi market serta kerugian menghampiri Anda, Anda kudu benar-benar sudah tahu apa yg butuh Anda lakukan, bukannya keder manalagi panik.
Bila Agan udah mendapatkan trading plan dengan dpt menjalankannya dgn baik, itu yaitu parameter ke-2 bahwa Anda siap buat bertarung di arena sesungguhnya.
BELAJAR TRADING FOREX Sarolangun
Ukuran ke-3: Bro/Sis konstan tenang walaupun baru saja loss
Saya akui, emang enggak efisien buat tetep tenang (apalagi tersenyum!) k'lo baru saja kehilangan sejumlah uang imbas merugi dlm transaksi. Namun tahukah Kamu bahwa pd kenyataannya para trader kawakan dapat memandang cut loss sbg ihwal yg biasa-biasa saja?
Momen loss sungguh-sungguh terjadi, ia sudah siap dengan segala antisipasinya. Ia akan selalu sanggup berpikir dgn cara jernih dan menjalani evaluasi. Dgn sistem transaksi trading yang udah ia uji & buktikan kemampuannya, ia siap utk mengerjakan aksi berikutnya.
Ukuran ke-4: Bro/Sis tidak menguji untuk “balas dendam” tatkala baru loss
Seringkali ketika seorang pemain mengalami kerugian, muncul keinginan buat segera membalas “kekalahan” tersebut secepat mungkin. Ini sebetulnya salah, karna perasaan yang emosional semacam itu kerapkali malah membuahkan seorang pemain buat membuka area lbh gede ketimbang yang seharusnya. Tindakan ini bukan saja bermakna enggak kepatuhan dalam memperbuat trading plan, tapi juga membuka kesempatan bakal loss yg justru lebih besar.
Sebaiknya yg dilakukan yaitu serupa yg Jurangan lakukan di ukuran ke-3, ialah konsisten tenang ditambah mengendalikan keinginan bagi secepatnya menutup kerugian yg baru saja terjadi. Tetaplah menjalani trading plan dgn positif dgn keyakinan bahwa tekor itu mau tertutup dengan sendirinya kalo Pembaca senantiasa berada di koridor langkah transaksi trading yg benar. Nggak wajib terburu-buru krn market bakal terus-menerus menyediakan kesempatan buat Anda. K'Lo Pembaca udah bisa menyingkirkan keinginan bakal “balas dendam”, bersiaplah utk segera memasuki dunia transaksi trading yang sesungguhnya.
Ukuran ke-5: Bro/Sis merasa tidak mengganggu dengan servis pialang
Sebelum memutuskan bakal membuka real account, Jurangan puguh butuh menafsirkan apa yg hendak Pembaca dapatkan bagaikan konsumen agency tersebut. Apakah ada services ulasan utk meningkatkan saran transaksi trading Anda? Apakah ada fasilitas kursus yang Bapak/Ibu pentingkan bakal menambah pengetahuan & keahlian trading Anda? Apakah broker tersebut teregulasi oleh Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) shg keamanan anggaran Jurangan bisa dipastikan?
