Sabtu, 21 September 2019
BELAJAR TRADING FOREX Tarogong Kidul
Anda mungkin tahu (atau masih) menjumpai keadaan semacam ini: Jurangan telah memahirkan bermacam-macam ragam trik & prosedur forex, sudah mempraktekkannya semasa berbulan-bulan dlm trial account Agan dengan mampu memandang bahwa simulasi yg Kamu lakukan berjalan dgn baik. Dari modal virtual awal hanya sebesar $10,000 Boss sanggup mengembangkannya menjelma – katakanlah – $11,000 dlm masa sebulan.
Tak puas dengan itu, Bro/Sis mengetes utk mengulangi simulasi itu (karena virtual account cuman aktif semasa tiga puluh hari). Bro/Sis kembali menciptakan virtual account & menjalani program trading mata uang asing yg sama. Hasilnya konstan bagus, dalam arti Jurangan lagi sanggup membukukan keuntungan. Masih belum puas, Agan lagi mengulang dan mengulang sampai tidak semua bulan.
Walau hasilnya selalu baik, namun Anda tak kunjung merealisasikan langkah forex tsb ke dlm real account. Masih ada tanda tanya dalam perasaan Anda, “Apakah saya udah BENAR-BENAR siap utk terjun ke trading valuta asing yg sesungguhnya?”
Pertanyaan itu sekadar wajar buat seseorang yang baru akan mengawali transaksi trading mata uang asing yg sesungguhnya di real account. Nah, inilah parameter-parameter yg sanggup Pembaca jadikan patokan buat menghitung apakah Jurangan emang benar-benar sudah siap bakal transaksi trading mata uang asing yang sesungguhnya.
Ukuran 1: Pembaca sudah mampu membuat laba yang konsisten.
Ingat: membuat untung yang terus menerus BERBEDA dgn selalu untung setiap saat. Dlm dunia transaksi trading forex, tak ada satu pun teknik valuta asing yg tak pernah menghasilkan transaksi loss. Dengan demikian, nggak ada seorang pun pemain lihai yg tidak tahu merasakan loss sewaktu karir tradingnya. Karna pasar kenyataannya sangat dinamis, resiko loss adalah daerah dari pertarungan Anda.
Jadi, kalo kemarin Anda sempat merasakan pahitnya sekali, atau dua kali loss, jangan berkecil hati. Itu ialah problem yg sangat normal. Yg lebih berpengaruh ketimbang itu merupakan apakah equity atau kapital Boss meningkat semasa Kamu melakukan simulasi di demo account dengan kata lain tidak? Kalo jawabannya merupakan YA, hingga itu adalah salah 1 ukuran bahwa Kamu sedianya sudah siap menjelma trader sungguhan.
Tak kalah pentingnya merupakan Pembaca tahu persis apa yg Jurangan lakukan shg mampu menciptakan cuan yg konsisten. Ini erat kaitannya dengan ukuran ke-2 berikut.
Ukuran ke-2: Bapak/Ibu sudah mendapatkan dengan mengerjakan trading plan dengan konsisten
Ada yang mengatakan bahwa setengah dari keberhasilan Bapak/Ibu dalam transaksi trading ditentukan oleh kemampuan Jurangan melakukan analisa, sementara setengah lagi ditentukan oleh kepandaian Boss mengelola kapital beserta mengerem ancaman (risk management serta money management). Setidaknya 2 masalah tsb harus ada dalam trading plan Anda.
Mengapa? Karena pasar amat dinamis beserta Bro/Sis tidak mungkin dpt memprediksi pergerakan pasar scr 100% akurat. Di saat-saat lokasi Kamu berlawanan dgn sisi pasar dan tekor menghampiri Anda, Bro/Sis kudu sungguh-sungguh sudah tahu apa yg wajib Jurangan lakukan, bukannya gelisah lebih-lebih lagi panik.
Kalau Bro/Sis udah mempunyai trading plan beserta dapat menjalankannya dgn baik, itu yakni parameter ke-2 bahwa Bapak/Ibu siap bakal bertarung di arena sesungguhnya.
BELAJAR TRADING FOREX Tarogong Kidul
Ukuran ke-3: Anda tetap tenang meskipun baru saja loss
Saya akui, benar-benar tak efektif untuk kukuh tenang (apalagi tersenyum!) k'lo baru saja kehilangan sejumlah uang reaksi merugi dalam transaksi. Tapi tahukah Jurangan bahwa pd realitasnya para trader kawakan dapat berpendapat cut loss sbg kondisi yang biasa-biasa saja?
Tatkala kerugian benar-benar terjadi, ia sudah siap dgn segala antisipasinya. Ia mau kukuh bisa berpikir dgn cara jernih dengan mengerjakan evaluasi. Dengan teknik trading yang udah ia test serta buktikan kemampuannya, ia siap untuk memperbuat aksi berikutnya.
Parameter ke-4: Agan tak berusaha bagi “balas dendam” saat baru loss
Seringkali kala seorang pemain memperoleh kerugian, muncul keinginan bagi selekasnya membalas “kekalahan” tersebut secepat mungkin. Ini sedianya salah, karna perasaan yg emosional serupa itu kerapkali justru menyebabkan seorang trader buat membuka lokasi lebih gede daripada yang seharusnya. Tindakan ini bukan saja bermakna tidak disiplin dlm menjalankan trading plan, tapi juga membuka peluang utk loss yg justru lbh besar.
Sebaiknya yg dilakukan ialah sebagaimana yang Jurangan lakukan di parameter ke-3, ialah tetep tenang ditambah mengendalikan keinginan buat segera menutup tekor yang baru saja terjadi. Tetaplah memperbuat transaksi trading plan dgn positive dengan keyakinan bahwa tekor itu bakal tertutup dengan sendirinya jika Anda tetep berada di koridor kaidah transaksi trading yg benar. Nggak usah terburu-buru karena pasar akan senantiasa menyediakan kesempatan buat Anda. Kalo Bro/Sis udah dapat menghapuskan keinginan bagi “balas dendam”, bersiaplah bagi ekspres memasuki dunia transaksi trading yang sesungguhnya.
Ukuran ke-5: Boss merasa enak dgn servis pialang
Sebelum memutuskan untuk membuka real account, Pembaca pasti kudu mengetahui apa yang akan Bro/Sis terima sebagai pelanggan pialang tersebut. Apakah ada layanan analisa utk menambah rekomendasi trading Anda? Apakah ada pelayanan pencerahan yg Jurangan mesti bakal menambah pelajaran bersama kemahiran transaksi trading Anda? Apakah broker tersebut teregulasi oleh Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) sehingga security dana Anda sanggup dipastikan?
