Kamis, 10 Oktober 2019
BELAJAR TRADING FOREX Bojonegoro
Boss mungkin pernah (atau masih) mengalami keadaan sebagaimana ini: Pembaca telah melatih berbagai ragam rupa trik & petunjuk forex, sudah mempraktekkannya sewaktu berbulan-bulan dlm trial account Agan beserta mampu menonton bahwa simulasi yg Bapak/Ibu lakukan melangkah dengan baik. Dari kapital virtual awal hyn sebesar $10,000 Anda dapat mengembangkannya menjadi – katakanlah – $11,000 dalam waktu sebulan.
Enggak puas dengan itu, Anda berupaya untuk mengulangi simulasi itu (karena trial account hanya aktif selagi tiga puluh hari). Bro/Sis kembali membuat demo account beserta melakukan panduan transaksi trading valuta asing yg sama. Hasilnya teguh bagus, dlm arti Bapak/Ibu lagi sanggup membukukan keuntungan. Masih belum puas, Bro/Sis kembali mengulang dengan mengulang sampai beberapa bulan.
Walaupun hasilnya konstan baik, tapi Bapak/Ibu enggak kunjung merealisasikan langkah mata uang tersebut ke dlm beneran account. Masih ada tanda tanya dlm pikiran Anda, “Apakah penulis sudah BENAR-BENAR siap bakal terjun ke trading valuta asing yang sesungguhnya?”
Pertanyaan itu hyn wajar buat pribadi yg baru mau mendahului transaksi trading mata uang asing yang sesungguhnya di beneran account. Nah, inilah parameter-parameter yang dpt Kamu jadikan patokan buat menghitung apakah Pembaca sebenarnya benar-benar udah siap buat transaksi trading mata uang yang sesungguhnya.
Ukuran 1: Kamu telah dapat menghasilkan keuntungan yg konsisten.
Ingat: membuat laba yang konsisten BERBEDA dgn selamanya profit tiap saat. Dalam dunia transaksi trading forex, tidak ada 1 pun kaidah mata uang yang tak sudah menghasilkan transaksi loss. Dgn demikian, tidak ada seorang pun trader mumpuni yg enggak pernah mengalami loss selagi karir tradingnya. Sebab pasar kenyataannya sangat dinamis, resiko loss ialah lokasi dari pertarungan Anda.
Jadi, kalau kemarin Boss sempat merasakan pahitnya sekali, atau dua kali loss, jangan berkecil hati. Itu yakni kondisi yang amat normal. Yang extra krusial ketimbang itu yakni apakah equity dgn kata lain modal Agan makin sewaktu Bapak/Ibu mengerjakan simulasi di virtual account dgn kata lain tidak? Kalau jawabannya adalah YA, lalu itu yaitu salah 1 parameter bahwa Boss sebetulnya udah siap menjelma trader sungguhan.
Enggak kalah pentingnya adalah Bro/Sis tahu persis apa yg Agan lakukan shg bisa menghasilkan cuan yg konsisten. Ini erat kaitannya dgn parameter ke-2 berikut.
Parameter ke-2: Pembaca sudah memiliki & melakukan trading plan dengan konsisten
Ada yang mengatakan bahwa setengah dari keberhasilan Bapak/Ibu dalam trading ditentukan oleh keahlian Agan melaksanakan analisa, sementara setengah lagi ditentukan oleh penguasaan Boss mengategorikan modal dengan membelenggu bahaya (risk management beserta money management). Setidaknya 2 kondisi tersebut kudu ada dalam trading plan Anda.
Mengapa? Sebab market sangat dinamis & Bro/Sis enggak mungkin mampu memprediksi pergerakan market secara 100% akurat. Di saat-saat posisi Boss berlawanan dengan tujuan market bersama kerugian menghampiri Anda, Bro/Sis kudu benar-benar udah tahu apa yg kudu Jurangan lakukan, bukannya galau bahkan panik.
Kalo Kamu sudah mendapatkan trading plan dengan mampu menjalankannya dengan baik, itu ialah ukuran ke-2 bahwa Boss siap buat bertarung di arena sesungguhnya.
BELAJAR TRADING FOREX Bojonegoro
Parameter ke-3: Bapak/Ibu senantiasa tenang walau baru saja loss
Saya akui, memang tak praktis untuk selalu tenang (apalagi tersenyum!) k'lo baru saja kehilangan sejumlah uang pengaruh merugi dalam transaksi. Tetapi tahukah Pembaca bahwa pd realitasnya para trader kawakan bisa menganggap cut loss selaku ihwal yg biasa-biasa saja?
Ketika kerugian sungguh-sungguh terjadi, ia udah siap dengan segala antisipasinya. Ia akan tetep sanggup berpikir dgn cara jernih dengan menjalani evaluasi. Dengan tips transaksi trading yg udah ia uji serta buktikan kemampuannya, ia siap bakal mengerjakan aksi berikutnya.
Parameter ke-4: Pembaca tak berupaya buat “balas dendam” momen baru loss
Seringkali saat seorang trader menjumpai kerugian, muncul keinginan buat secepatnya membalas “kekalahan” tsb secepat mungkin. Ini sebetulnya salah, karena perasaan yang emosional serupa itu kerapkali malah menimbulkan seorang pemain untuk membuka bagian lbh besar daripada yg seharusnya. Tindakan ini enggak saja berarti tak kepatuhan dlm menjalani trading plan, tapi juga membuka potensi bagi loss yg malah ekstra besar.
Sebaiknya yg dilakukan yakni serupa yang Bro/Sis lakukan di ukuran ke-3, yaitu teguh tenang ditambah mengontrol keinginan untuk segera menutup tekor yg baru saja terjadi. Tetaplah melakukan trading plan dengan positif dengan keyakinan bahwa kerugian itu hendak tertutup dgn sendirinya kalo Bro/Sis konsisten berada di koridor teknik transaksi trading yg benar. Enggak perlu terburu-buru krn pasar bakal senantiasa menyediakan peluang utk Anda. Bila Bapak/Ibu sudah sanggup melenyapkan keinginan untuk “balas dendam”, bersiaplah utk secepatnya memasuki dunia transaksi trading yang sesungguhnya.
Parameter ke-5: Pembaca merasa nggak menggangu dengan pelayanan pialang
Sebelum memutuskan untuk membuka beneran account, Pembaca pasti perlu menafsirkan apa yang bakal Anda temukan bagaikan nasabah agency tersebut. Apakah ada pelayanan analisa buat menaikkan rekomendasi transaksi trading Anda? Apakah ada pelayanan edukasi yang Pembaca butuhkan utk meninggikan pemahaman beserta keahlian transaksi trading Anda? Apakah penghubung pedagang tsb teregulasi oleh Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) shg keamanan ongkos Pembaca dapat dipastikan?
