Minggu, 06 Oktober 2019
BELAJAR TRADING FOREX Salatiga
Boss mungkin sempat (atau masih) menemukan suasana serupa ini: Agan sudah melatih beragam variasi trik beserta bimbingan forex, telah mempraktekkannya selagi berbulan-bulan dlm demo account Bapak/Ibu dan sanggup memandang bahwa simulasi yg Bapak/Ibu lakukan langkah dengan baik. Dari modal virtual awal cukup sebesar $10,000 Boss mampu mengembangkannya menjadi – katakanlah – $11,000 dlm masa sebulan.
Nggak puas dgn itu, Bapak/Ibu menguji untuk mengulangi simulasi itu (karena demo account hyn aktif selama tiga puluh hari). Bro/Sis lagi menciptakan virtual account & melaksanakan arahan transaksi trading valuta asing yang sama. Hasilnya senantiasa bagus, dalam arti Jurangan kembali dapat membukukan keuntungan. Masih blm puas, Bro/Sis kembali mengulang & mengulang sampai tdk semua bulan.
Walaupun hasilnya konsisten baik, tetapi Anda tidak kunjung merealisasikan program mata uang asing tersebut ke dlm beneran account. Masih ada isyarat tanya dlm pendapat Anda, “Apakah penulis sudah BENAR-BENAR siap bagi terjun ke transaksi trading mata uang asing yg sesungguhnya?”
Pertanyaan itu hanya wajar bakal pribadi yg baru mau memulai transaksi trading valuta asing yg sesungguhnya di real account. Nah, inilah parameter-parameter yang dpt Bro/Sis jadikan patokan bakal menghitung apakah Bro/Sis memang sungguh-sungguh sudah siap bagi transaksi trading mata uang yg sesungguhnya.
Parameter 1: Boss sudah mampu membuat keuntungan yang konsisten.
Ingat: membuat cuan yang konstan BERBEDA dengan senantiasa cuan tiap saat. Dalam dunia trading forex, tidak ada 1 pun panduan valuta asing yang tidak sudah membuat transaksi loss. Dengan demikian, tak ada seorang pun trader mumpuni yg nggak sempat merasakan loss semasa karir tradingnya. Karna pasar benar-benar amat dinamis, bahaya loss adalah bagian dari pertarungan Anda.
Jadi, bila kemarin Bro/Sis sempat merasakan pahitnya sekali, atau 2 kali loss, tidak boleh berkecil hati. Itu merupakan problem yg amat normal. Yg lbh bernilai daripada itu adalah apakah equity dengan kata lain modal Boss makin selagi Bapak/Ibu memperbuat simulasi di trial account dengan kata lain tidak? Jika jawabannya yakni YA, hingga itu yakni salah 1 ukuran bahwa Bapak/Ibu sebenarnya udah siap menjelma trader sungguhan.
Enggak kalah pentingnya ialah Pembaca tahu persis apa yang Bro/Sis lakukan sehingga dapat membuat cuan yg konsisten. Ini erat kaitannya dgn parameter ke-2 berikut.
Parameter ke-2: Boss telah memiliki beserta melaksanakan transaksi trading plan dgn konsisten
Ada yg mengatakan bahwa setengah dari keberhasilan Anda dalam trading ditentukan oleh kemampuan Boss mengerjakan analisa, sementara 1/2 lagi ditentukan oleh kemampuan Kamu mengurus kapital beserta mengerem rawan (risk management beserta money management). Setidaknya dua urusan tsb wajib ada dlm trading plan Anda.
Mengapa? Karena market amat dinamis & Anda tak mungkin bisa memprediksi pergerakan pasar scr 100% akurat. Di saat-saat posisi Bro/Sis berlawanan dengan sisi market dengan kerugian menghampiri Anda, Agan usah sungguh-sungguh udah tahu apa yg perlu Bro/Sis lakukan, bukannya senewen lagi pula panik.
Kalo Anda sudah mendapatkan transaksi trading plan dengan mampu menjalankannya dgn baik, itu yakni parameter ke-2 bahwa Boss siap buat bertarung di arena sesungguhnya.
BELAJAR TRADING FOREX Salatiga
Parameter ke-3: Anda konstan tenang walau baru saja loss
Penulis akui, emang enggak praktis bagi tetap tenang (apalagi tersenyum!) k'lo baru saja kehilangan sejumlah uang kelanjutan merugi dalam transaksi. Tapi tahukah Kamu bahwa pada kenyataannya para trader kawakan bisa mereken cut loss bagaikan persoalan yg biasa-biasa saja?
Kala loss sungguh-sungguh terjadi, ia udah siap dengan segala antisipasinya. Ia hendak tetep mampu berpikir dgn cara jernih & mengerjakan evaluasi. Dgn sistem transaksi trading yg udah ia uji dan buktikan kemampuannya, ia siap buat melakukan aksi berikutnya.
Parameter ke-4: Pembaca tak berupaya untuk “balas dendam” selagi baru loss
Seringkali ketika seorang trader memperoleh kerugian, muncul keinginan utk segera membalas “kekalahan” tersebut secepat mungkin. Ini sebetulnya salah, karna perasaan yang emosional serupa itu kerapkali justru menyulut seorang trader bagi membuka wilayah lbh besar daripada yang seharusnya. Tindakan ini bukan saja bermakna nggak kepatuhan dalam mengerjakan transaksi trading plan, namun juga membuka kesempatan bagi kerugian yg malah extra besar.
Sebaiknya yang dilakukan merupakan sebagaimana yg Agan lakukan di ukuran ke-3, merupakan tetep tenang ditambah mengendalikan keinginan bakal buru-buru menutup kerugian yang baru saja terjadi. Tetaplah mengerjakan transaksi trading plan dgn baik dengan keyakinan bahwa loss itu bakal tertutup dengan sendirinya k'lo Jurangan tetap berada di koridor teknik transaksi trading yg benar. Enggak butuh terburu-buru karna market bakal senantiasa menyediakan probabilitas bagi Anda. Jika Bro/Sis udah mampu menyingkirkan keinginan utk “balas dendam”, bersiaplah bakal secepatnya memasuki dunia transaksi trading yang sesungguhnya.
Ukuran ke-5: Pembaca merasa nyaman dengan layanan pialang
Sebelum memutuskan bakal membuka beneran account, Bro/Sis pasti perlu menafsirkan apa yang bakal Jurangan temukan sbg pemakai makelar tersebut. Apakah ada pelayanan studi utk menambahkan rekomendasi transaksi trading Anda? Apakah ada fasilitas pelatihan yang Pembaca haruskan bakal menambah pemahaman bersama penguasaan trading Anda? Apakah pialang tsb teregulasi oleh Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) sehingga keamanan anggaran Jurangan dpt dipastikan?
