Minggu, 20 Oktober 2019
BELAJAR TRADING FOREX Sugapa
Agan mungkin tahu (atau masih) mendapatkan kondisi sebagaimana ini: Bapak/Ibu telah memahirkan bermacam ragam variasi trik serta cara forex, telah mempraktekkannya selagi berbulan-bulan dalam trial account Agan dengan dpt melihat bahwa simulasi yg Boss lakukan melangkah dengan baik. Dari modal virtual awal cuma sebesar $10,000 Kamu bisa mengembangkannya menjelma – katakanlah – $11,000 dlm masa sebulan.
Nggak puas dgn itu, Bro/Sis mencoba utk mengulangi simulasi itu (karena virtual account hyn aktif sewaktu tiga puluh hari). Kamu kembali menghasilkan demo account beserta menjalani kaidah trading foreign exchange yg sama. Hasilnya teguh bagus, dlm arti Boss kembali mampu membukukan keuntungan. Masih blm puas, Jurangan lagi mengulang dengan mengulang hingga tdk semua bulan.
Meskipun hasilnya konstan baik, tapi Jurangan tak kunjung merealisasikan bimbingan valuta asing tsb ke dlm beneran account. Masih ada gelagat tanya dalam pendirian Anda, “Apakah saya sudah BENAR-BENAR siap bakal terjun ke trading mata uang yg sesungguhnya?”
Pertanyaan itu semata-mata wajar buat pribadi yang baru bakal memulai trading mata uang yg sesungguhnya di beneran account. Nah, inilah parameter-parameter yang bisa Jurangan jadikan patokan bagi menilai apakah Jurangan benar-benar benar-benar sudah siap buat trading forex yg sesungguhnya.
Parameter 1: Kamu sudah mampu menciptakan laba yang konsisten.
Ingat: membuat untung yg terus menerus BERBEDA dengan terus-menerus laba masing-masing saat. Dlm dunia transaksi trading forex, nggak ada satu pun prosedur foreign exchange yg nggak tahu membuat jual/beli loss. Dgn demikian, tak ada seorang pun trader master yg tak sudah merasakan loss sewaktu karir tradingnya. Karena pasar memang amat dinamis, resiko loss merupakan bagian dari pertarungan Anda.
Jadi, kalau kemarin Kamu sempat mengalami pahitnya sekali, atau 2 kali loss, tidak boleh berkecil hati. Itu yaitu perkara yg sangat normal. Yg extra berarti ketimbang itu ialah apakah equity alias kapital Agan bertambah semasa Boss mengerjakan simulasi di trial account dengan kata lain tidak? Jika jawabannya yakni YA, hingga itu yaitu salah 1 parameter bahwa Kamu sebetulnya sudah siap menjelma trader sungguhan.
Tak kalah pentingnya yakni Agan tahu persis apa yg Jurangan lakukan sehingga bisa menciptakan cuan yg konsisten. Ini erat kaitannya dengan parameter ke-2 berikut.
Parameter ke-2: Jurangan telah memiliki beserta melakukan transaksi trading plan dengan konsisten
Ada yg mengatakan bahwa setengah dari kesuksesan Anda dlm transaksi trading ditentukan oleh kapabilitas Agan memperbuat analisa, sementara 1/2 lagi ditentukan oleh kecakapan Pembaca menggolongkan modal serta mengekang bahaya (risk management beserta money management). Setidaknya dua masalah tsb kudu ada dlm transaksi trading plan Anda.
Mengapa? Sebab market sangat dinamis bersama Kamu nggak mungkin mampu memprediksi pergerakan market secara 100% akurat. Di saat-saat daerah Boss berlawanan dengan sisi pasar serta tekor menghampiri Anda, Bapak/Ibu kudu benar-benar sudah tahu apa yang mesti Boss lakukan, bukannya bingung lagi pula panik.
Kalau Agan sudah mempunyai trading plan dengan dpt menjalankannya dengan baik, itu yaitu parameter ke-2 bahwa Anda siap buat bertarung di arena sesungguhnya.
BELAJAR TRADING FOREX Sugapa
Parameter ke-3: Bro/Sis teguh tenang walaupun baru saja loss
Penulis akui, benar-benar tidak nggak ribet untuk tetap tenang (apalagi tersenyum!) jika baru saja kehilangan sejumlah uang efek merugi dlm transaksi. Tetapi tahukah Kamu bahwa pd kenyataannya para trader kawakan bisa menganggap cut loss selaku persoalan yg biasa-biasa saja?
Selagi kerugian benar-benar terjadi, ia udah siap dengan segala antisipasinya. Ia hendak konsisten sanggup berpikir dengan cara jernih dengan memperbuat evaluasi. Dgn prosedur trading yg udah ia uji coba & buktikan kemampuannya, ia siap bagi menjalankan aksi berikutnya.
Ukuran ke-4: Anda tidak mencari akal bagi “balas dendam” kala baru loss
Seringkali tempo seorang pemain memperoleh kerugian, muncul keinginan buat secepatnya membalas “kekalahan” tersebut secepat mungkin. Ini sedianya salah, krn perasaan yang emosional serupa itu kerapkali justru membawa dampak seorang trader untuk membuka bagian extra gede daripada yang seharusnya. Tindakan ini bukan saja berarti enggak disiplin dalam mengerjakan trading plan, tapi juga membuka kans bagi loss yang malah ekstra besar.
Sebaiknya yang dilakukan ialah semacam yang Anda lakukan di ukuran ke-3, yakni konstan tenang ditambah mengendalikan keinginan bakal secepatnya menutup tekor yang baru saja terjadi. Tetaplah menjalankan transaksi trading plan dgn positive dengan keyakinan bahwa tekor itu akan tertutup dgn sendirinya kalo Agan konsisten berada di koridor pola trading yang benar. Enggak perlu terburu-buru karena market mau senantiasa menyediakan kans bakal Anda. Jika Pembaca sudah dapat membuangkan keinginan buat “balas dendam”, bersiaplah buat ekspres memasuki dunia transaksi trading yang sesungguhnya.
Parameter ke-5: Anda merasa nggak menggangu dengan fasilitas pialang
Sebelum memutuskan untuk membuka real account, Anda tentu perlu mengetahui apa yang hendak Bro/Sis peroleh sbg pengguna penghubung tersebut. Apakah ada pelayanan analisa utk meninggikan referensi trading Anda? Apakah ada pelayanan sekolah yang Anda haruskan bagi menaikkan pemahaman & kompetensi trading Anda? Apakah penghubung penjual tsb teregulasi oleh Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) sehingga keamanan uang Bro/Sis bisa dipastikan?
