Senin, 04 November 2019
BELAJAR TRADING FOREX Sabu Raijua
Pembaca mungkin sempat (atau masih) menjumpai suasana seperti ini: Anda sudah memahirkan bermacam-macam rupa trik serta aturan forex, telah mempraktekkannya selama berbulan-bulan dlm trial account Anda bersama bisa memandang bahwa simulasi yang Boss lakukan langkah dengan baik. Dari kapital virtual awal cuma sebesar $10,000 Jurangan dpt mengembangkannya menjelma – katakanlah – $11,000 dlm masa sebulan.
Nggak puas dgn itu, Bro/Sis berikhtiar utk mengulangi simulasi itu (karena demo account cukup aktif semasa tiga puluh hari). Pembaca kembali menciptakan demo account & menjalankan tata cara transaksi trading valuta asing yg sama. Hasilnya tetep bagus, dlm arti Boss lagi mampu membukukan keuntungan. Masih belom puas, Bro/Sis lagi mengulang beserta mengulang hingga nggak semua bulan.
Meskipun hasilnya kukuh baik, tapi Anda tak kunjung merealisasikan petunjuk mata uang asing tsb ke dalam beneran account. Masih ada sintom tanya dlm anggapan Anda, “Apakah saya udah BENAR-BENAR siap utk terjun ke trading mata uang asing yang sesungguhnya?”
Pertanyaan itu cuman wajar bakal seseorang yang baru akan mendahului trading valuta asing yg sesungguhnya di real account. Nah, inilah parameter-parameter yg mampu Bro/Sis jadikan patokan utk menghitung apakah Boss memang sungguh-sungguh udah siap bakal trading mata uang yang sesungguhnya.
Ukuran 1: Bapak/Ibu sudah bisa menciptakan profit yang konsisten.
Ingat: menghasilkan untung yg konstan BERBEDA dengan terus-menerus cuan setiap saat. Dalam dunia transaksi trading forex, nggak ada satu pun manual foreign exchange yang tidak pernah menciptakan jual/beli loss. Dgn demikian, enggak ada seorang pun trader lihai yg tak sudah merasakan loss selagi karir tradingnya. Krn pasar benar-benar sangat dinamis, resiko loss ialah bagian dari pertarungan Anda.
Jadi, kalau kemarin Agan sempat merasakan pahitnya sekali, dengan kata lain 2 kali loss, jangan berkecil hati. Itu yaitu problem yang amat normal. Yg extra substansial daripada itu merupakan apakah equity dgn kata lain kapital Boss makin selagi Bapak/Ibu menjalani simulasi di virtual account dgn kata lain tidak? Kalau jawabannya merupakan YA, maka itu ialah salah 1 ukuran bahwa Anda sedianya udah siap menjadi trader sungguhan.
Tak kalah pentingnya yakni Bapak/Ibu tahu persis apa yg Bapak/Ibu lakukan sehingga sanggup menciptakan keuntungan yang konsisten. Ini erat kaitannya dengan ukuran ke-2 berikut.
Parameter ke-2: Anda sudah memiliki & memperbuat transaksi trading plan dengan konsisten
Ada yang mengatakan bahwa setengah dari kesuksesan Jurangan dlm transaksi trading ditentukan oleh kapasitas Anda melakukan analisa, sementara 1/2 lagi ditentukan oleh kemahiran Boss menggolongkan modal dengan membatasi resiko (risk management serta money management). Setidaknya dua hal tersebut usah ada dlm transaksi trading plan Anda.
Mengapa? Karna pasar sangat dinamis beserta Pembaca tak mungkin mampu memprediksi pergerakan pasar scr 100% akurat. Di saat-saat area Pembaca berlawanan dengan tujuan market & kerugian menghampiri Anda, Pembaca kudu benar-benar sudah tahu apa yg harus Anda lakukan, bukannya bertanya-tanya manalagi panik.
Bila Anda sudah mendapatkan trading plan & sanggup menjalankannya dgn baik, itu adalah parameter ke-2 bahwa Boss siap buat bertarung di arena sesungguhnya.
BELAJAR TRADING FOREX Sabu Raijua
Parameter ke-3: Boss tetep tenang meskipun baru saja loss
Penulis akui, sebenarnya nggak simple bagi kukuh tenang (apalagi tersenyum!) jika baru saja kehilangan sejumlah uang akibat merugi dlm transaksi. Namun tahukah Bapak/Ibu bahwa pd kenyataannya para trader kawakan mampu memikir cut loss sebagai soal yg biasa-biasa saja?
Momen loss benar-benar terjadi, ia sudah siap dgn segala antisipasinya. Ia bakal tetap dapat berpikir dgn cara jernih bersama memperbuat evaluasi. Dgn tips trading yang sudah ia uji dengan buktikan kemampuannya, ia siap bakal memperbuat aksi berikutnya.
Parameter ke-4: Agan tak berikhtiar bakal “balas dendam” ketika baru loss
Seringkali kala seorang trader menemukan kerugian, muncul keinginan bakal selekasnya membalas “kekalahan” tsb secepat mungkin. Ini sebenarnya salah, sebab perasaan yang emosional semacam itu kerapkali malah menyebabkan seorang pemain buat membuka area ekstra besar ketimbang yg seharusnya. Tindakan ini tanpa saja bermakna tidak kepatuhan dalam mengerjakan trading plan, tapi juga membuka peluang bagi loss yang justru lbh besar.
Sebaiknya yg dilakukan ialah semacam yg Jurangan lakukan di ukuran ke-3, ialah kukuh tenang ditambah mengendalikan keinginan utk buru-buru menutup kerugian yg baru saja terjadi. Tetaplah mengerjakan trading plan dengan bagus dgn keyakinan bahwa kerugian itu akan tertutup dengan sendirinya kalau Pembaca kukuh berada di koridor tutorial trading yang benar. Tak kudu terburu-buru sebab pasar mau senantiasa menyediakan peluang buat Anda. Jika Pembaca udah dapat menghapuskan keinginan bagi “balas dendam”, bersiaplah bakal secepatnya memasuki dunia transaksi trading yg sesungguhnya.
Ukuran ke-5: Kamu merasa tidak mengganggu dengan servis pialang
Sebelum memutuskan bakal membuka real account, Anda pasti harus menafsirkan apa yg hendak Bro/Sis peroleh sbg klien pialang tersebut. Apakah ada servis analisa untuk menambah referensi transaksi trading Anda? Apakah ada layanan pelatihan yg Jurangan haruskan untuk menaikkan ilmu serta kecakapan transaksi trading Anda? Apakah pialang tsb teregulasi oleh Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) sehingga keamanan dana Kamu dpt dipastikan?
