Minggu, 01 Desember 2019
BELAJAR TRADING FOREX Labuha
Boss mungkin sudah (atau masih) menjumpai suasana seperti ini: Anda sudah membimbing berjenis-jenis variasi trik dengan cara forex, telah mempraktekkannya semasa berbulan-bulan dalam trial account Kamu & mampu menengok bahwa simulasi yang Bapak/Ibu lakukan langkah dgn baik. Dari modal virtual awal sekadar sebesar $10,000 Kamu dapat mengembangkannya berubah – katakanlah – $11,000 dalam masa sebulan.
Enggak puas dengan itu, Anda menguji utk mengulangi simulasi itu (karena trial account cuman aktif semasa tiga puluh hari). Agan lagi membuat demo account serta mengerjakan manual transaksi trading valuta asing yg sama. Hasilnya tetep bagus, dlm arti Kamu kembali sanggup membukukan keuntungan. Masih belom puas, Bapak/Ibu lagi mengulang dengan mengulang sampai tidak semua bulan.
Walau hasilnya konstan baik, namun Jurangan enggak kunjung merealisasikan program foreign exchange tsb ke dalam real account. Masih ada gelagat tanya dlm bayangan Anda, “Apakah saya udah BENAR-BENAR siap buat terjun ke trading foreign exchange yg sesungguhnya?”
Pertanyaan itu cuman wajar bakal pribadi yg baru bakal mengawali transaksi trading mata uang asing yang sesungguhnya di real account. Nah, inilah parameter-parameter yg sanggup Agan jadikan patokan bakal menilai apakah Kamu emang sungguh-sungguh sudah siap bagi transaksi trading mata uang yg sesungguhnya.
Ukuran 1: Jurangan telah bisa membuat profit yg konsisten.
Ingat: membuat untung yang konstan BERBEDA dengan selamanya untung masing-masing saat. Dalam dunia trading forex, tak ada 1 pun kaidah mata uang asing yang tidak sempat menciptakan jual/beli loss. Dengan demikian, nggak ada seorang pun pemain ahli yang tak tahu mengalami loss sewaktu karir tradingnya. Krn pasar sebenarnya sangat dinamis, resiko loss merupakan daerah dari pertarungan Anda.
Jadi, kalau kemarin Pembaca sempat mengalami pahitnya sekali, atau dua kali loss, tdk boleh berkecil hati. Itu ialah kondisi yg sangat normal. Yg ekstra bermakna daripada itu yaitu apakah equity dgn kata lain kapital Boss meningkat semasa Pembaca melaksanakan simulasi di demo account dgn kata lain tidak? Kalau jawabannya merupakan YA, hingga itu merupakan salah 1 ukuran bahwa Jurangan sedianya sudah siap berubah trader sungguhan.
Tidak kalah pentingnya adalah Boss tahu persis apa yang Agan lakukan sehingga dapat menghasilkan untung yang konsisten. Ini erat kaitannya dengan parameter ke-2 berikut.
Parameter ke-2: Kamu telah mendapatkan dengan memperbuat transaksi trading plan dengan konsisten
Ada yg mengatakan bahwa 1/2 dari keberhasilan Kamu dalam trading ditentukan oleh keahlian Anda melaksanakan analisa, sementara setengah lagi ditentukan oleh penguasaan Bapak/Ibu mengklasifikasikan modal & membatasi ancaman (risk management dan money management). Setidaknya dua hal tersebut harus ada dlm transaksi trading plan Anda.
Mengapa? Sebab pasar amat dinamis serta Kamu enggak mungkin dapat memprediksi pergerakan pasar dengan cara 100% akurat. Di saat-saat wilayah Pembaca berlawanan dgn arah market & loss menghampiri Anda, Bro/Sis harus sungguh-sungguh udah tahu apa yang mesti Bapak/Ibu lakukan, bukannya bertanya-tanya bahkan panik.
K'Lo Anda sudah mempunyai trading plan & bisa menjalankannya dengan baik, itu adalah parameter ke-2 bahwa Pembaca siap utk bertarung di arena sesungguhnya.
BELAJAR TRADING FOREX Labuha
Ukuran ke-3: Anda tetap tenang walau baru saja loss
Saya akui, emang tidak mudah untuk selalu tenang (apalagi tersenyum!) bila baru saja kehilangan sejumlah uang dampak merugi dalam transaksi. Tetapi tahukah Kamu bahwa pada kenyataannya para trader kawakan mampu berpendapat cut loss bagaikan keadaan yg biasa-biasa saja?
Itu karna ia ingat bahwa suatu masa ia pasti mau mendapatkan kerugian. Oleh karna itu ia sudah mempersiapkan dirinya dgn memagari rawan yg ia hadapi. Semua itu ia tetapkan dalam transaksi trading plan-nya.
Saat tekor sungguh-sungguh terjadi, ia sudah siap dengan segala antisipasinya. Ia mau kukuh sanggup berpikir dgn cara jernih & menjalani evaluasi. Dgn cara trading yg udah ia uji bersama buktikan kemampuannya, ia siap bagi mengerjakan aksi berikutnya.
Ukuran ke-4: Boss tidak menguji bakal “balas dendam” ketika baru loss
Seringkali ketika seorang pemain mengalami kerugian, muncul keinginan bakal ekspres membalas “kekalahan” tersebut secepat mungkin. Ini sedianya salah, sebab perasaan yg emosional sebagaimana itu kerapkali malah mendatangkan seorang pemain untuk membuka wilayah extra besar ketimbang yg seharusnya. Tindakan ini nggak saja bermakna tak disiplin dlm mengerjakan trading plan, namun juga membuka potensi untuk kerugian yang malah lbh besar.
Sebaiknya yang dilakukan merupakan semacam yg Bapak/Ibu lakukan di parameter ke-3, yakni selalu tenang ditambah mengendalikan keinginan bagi buru-buru menutup loss yang baru saja terjadi. Tetaplah menjalani trading plan dengan positif dengan keyakinan bahwa tekor itu akan tertutup dengan sendirinya jika Bapak/Ibu tetep berada di koridor strategi transaksi trading yg benar. Enggak butuh terburu-buru karna pasar bakal selalu menyediakan peluang utk Anda. Kalo Pembaca udah mampu menyirnakan keinginan utk “balas dendam”, bersiaplah untuk secepatnya memasuki dunia trading yg sesungguhnya.
Parameter ke-5: Pembaca merasa tdk menggangu dgn fasilitas pialang
Sebelum memutuskan bakal membuka beneran account, Pembaca pasti mesti menafsirkan apa yg bakal Agan temukan selaku pengguna penghubung tersebut. Apakah ada layanan studi buat meningkatkan rekomendasi trading Anda? Apakah ada pelayanan kuliah yg Bapak/Ibu perlukan bakal meninggikan pengetahuan dengan kapabilitas trading Anda? Apakah makelar tsb teregulasi oleh Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) shg keamanan dana Boss dapat dipastikan?
