Minggu, 29 Desember 2019
BELAJAR TRADING FOREX Tarogong Kidul
Agan mungkin sudah (atau masih) mengalami situasi sebagaimana ini: Jurangan sudah membimbing bervariasi macam trik bersama bimbingan forex, telah mempraktekkannya selagi berbulan-bulan dalam trial account Bapak/Ibu dan sanggup memandang bahwa simulasi yang Agan lakukan melangkah dengan baik. Dari modal virtual awal semata-mata sebesar $10,000 Jurangan dapat mengembangkannya berubah – katakanlah – $11,000 dalam masa sebulan.
Nggak puas dengan itu, Bro/Sis mengetes untuk mengulangi simulasi itu (karena virtual account semata-mata aktif selama 30 hari). Bro/Sis lagi menciptakan virtual account dan melaksanakan metode trading mata uang yg sama. Hasilnya tetap bagus, dlm arti Jurangan kembali dapat membukukan keuntungan. Masih belom puas, Boss lagi mengulang bersama mengulang hingga tidak semua bulan.
Walau hasilnya kukuh baik, tetapi Jurangan nggak kunjung merealisasikan kaidah mata uang tsb ke dlm beneran account. Masih ada petunjuk tanya dalam pendirian Anda, “Apakah saya udah BENAR-BENAR siap bagi terjun ke transaksi trading mata uang yg sesungguhnya?”
Pertanyaan itu sekadar wajar utk pribadi yang baru mau mendahului transaksi trading mata uang asing yang sesungguhnya di real account. Nah, inilah parameter-parameter yang bisa Anda jadikan patokan bagi menilai apakah Bro/Sis emang sungguh-sungguh sudah siap bagi trading mata uang yg sesungguhnya.
Parameter 1: Anda sudah dpt menciptakan cuan yang konsisten.
Ingat: menciptakan keuntungan yg terus menerus BERBEDA dengan selalu cuan masing-masing saat. Dlm dunia transaksi trading forex, tak ada 1 pun teknik forex yg tidak sempat membuat jual/beli loss. Dgn demikian, nggak ada seorang pun pemain berpengalaman yang tidak tahu mengalami loss sewaktu karir tradingnya. Karna market kenyataannya amat dinamis, rawan loss yakni wilayah dari pertarungan Anda.
Jadi, kalo kemarin Bapak/Ibu sempat merasakan pahitnya sekali, alias dua kali loss, tidak boleh berkecil hati. Itu ialah ihwal yang amat normal. Yg lbh berpengaruh ketimbang itu ialah apakah equity atau kapital Boss kian selagi Anda menjalankan simulasi di trial account dgn kata lain tidak? Kalo jawabannya yakni YA, dan sampai-sampai itu merupakan salah 1 parameter bahwa Kamu sesungguhnya sudah siap menjadi trader sungguhan.
Nggak kalah pentingnya merupakan Kamu tahu persis apa yg Anda lakukan sehingga sanggup membuat untung yg konsisten. Ini erat kaitannya dengan parameter ke-2 berikut.
Parameter ke-2: Bro/Sis sudah memperoleh beserta menjalankan trading plan dgn konsisten
Ada yg mengatakan bahwa 1/2 dari kesuksesan Jurangan dalam transaksi trading ditentukan oleh kapasitas Boss menjalankan analisa, sementara setengah lagi ditentukan oleh kemampuan Kamu mengklasifikasikan modal bersama memasung bahaya (risk management beserta money management). Setidaknya dua urusan tersebut wajib ada dlm trading plan Anda.
Mengapa? Sebab market amat dinamis & Bro/Sis tak mungkin bisa memprediksi pergerakan pasar dgn cara 100% akurat. Di saat-saat lokasi Pembaca berlawanan dgn arah pasar serta loss menghampiri Anda, Agan wajib sungguh-sungguh sudah tahu apa yg usah Agan lakukan, bukannya galau lebih-lebih lagi panik.
Kalo Bapak/Ibu sudah memiliki transaksi trading plan beserta dpt menjalankannya dengan baik, itu merupakan parameter ke-2 bahwa Bapak/Ibu siap buat bertarung di arena sesungguhnya.
BELAJAR TRADING FOREX Tarogong Kidul
Parameter ke-3: Kamu konsisten tenang walaupun baru saja loss
Saya akui, kenyataannya tidak efektif bakal selalu tenang (apalagi tersenyum!) jika baru saja kehilangan sejumlah uang akibat merugi dlm transaksi. Tapi tahukah Agan bahwa pd realitasnya para pemain kawakan bisa menganggap cut loss sebagai hal yg biasa-biasa saja?
Itu karna ia sadar bahwa suatu masa ia pasti bakal memperoleh kerugian. Oleh sebab itu ia sudah mempersiapkan dirinya dengan mematok ancaman yg ia hadapi. Semua itu ia tetapkan dalam transaksi trading plan-nya.
Ketika kerugian benar-benar terjadi, ia sudah siap dengan segala antisipasinya. Ia akan tetep sanggup berpikir dgn cara jernih serta melaksanakan evaluasi. Dengan cara transaksi trading yang udah ia percobaan dan buktikan kemampuannya, ia siap buat melakukan aksi berikutnya.
Parameter ke-4: Boss enggak mengetes utk “balas dendam” tatkala baru loss
Seringkali saat seorang trader menemukan kerugian, muncul keinginan bagi selekasnya membalas “kekalahan” tsb secepat mungkin. Ini sedianya salah, karena perasaan yang emosional semacam itu kerapkali justru menyulut seorang trader untuk membuka bagian ekstra besar daripada yg seharusnya. Tindakan ini nggak saja bermakna tidak disiplin dalam mengerjakan transaksi trading plan, tetapi juga membuka prospek bakal tekor yang malah lebih besar.
Sebaiknya yg dilakukan merupakan semacam yg Bapak/Ibu lakukan di ukuran ke-3, adalah teguh tenang ditambah mengendalikan keinginan bagi ekspres menutup tekor yang baru saja terjadi. Tetaplah menjalankan trading plan dengan baik dgn keyakinan bahwa loss itu akan tertutup dengan sendirinya jika Bro/Sis konstan berada di koridor kaidah trading yg benar. Tak kudu terburu-buru karena market hendak terus-menerus menyediakan peluang bakal Anda. Kalo Boss sudah dapat menyirnakan keinginan utk “balas dendam”, bersiaplah utk secepatnya memasuki dunia transaksi trading yg sesungguhnya.
Ukuran ke-5: Jurangan merasa tidak mengganggu dgn pelayanan pialang
Sebelum memutuskan bagi membuka beneran account, Agan tentu usah mengetahui apa yg akan Bro/Sis jumpai sbg konsumen penghubung tersebut. Apakah ada services ulasan untuk menaikkan referensi transaksi trading Anda? Apakah ada fasilitas penggodokan yang Boss kudu bakal meninggikan pelajaran bersama kecakapan transaksi trading Anda? Apakah makelar tersebut teregulasi oleh Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) shg security anggaran Agan sanggup dipastikan?
