Sabtu, 28 September 2019
BELAJAR TRADING FOREX Kajen
Pembaca mungkin tahu (atau masih) mengalami kondisi semacam ini: Boss sudah mengarahkan bermacam ragam variasi trik dengan cara forex, telah mempraktekkannya selagi berbulan-bulan dlm demo account Bro/Sis dan dpt menengok bahwa simulasi yg Anda lakukan melangkah dengan baik. Dari modal virtual awal cuma sebesar $10,000 Agan dapat mengembangkannya menjelma – katakanlah – $11,000 dlm waktu sebulan.
Enggak puas dgn itu, Bro/Sis berikhtiar buat mengulangi simulasi itu (karena trial account cuman aktif selagi tiga puluh hari). Kamu lagi menciptakan demo account beserta menjalani tips transaksi trading forex yang sama. Hasilnya tetep bagus, dlm arti Pembaca lagi sanggup membukukan keuntungan. Masih belom puas, Kamu lagi mengulang & mengulang hingga beberapa bulan.
Meskipun hasilnya teguh baik, tapi Agan nggak kunjung merealisasikan teknik valuta asing tersebut ke dlm real account. Masih ada gelagat tanya dlm pandangan Anda, “Apakah saya udah BENAR-BENAR siap buat terjun ke transaksi trading mata uang yang sesungguhnya?”
Pertanyaan itu hanya wajar untuk pribadi yang baru bakal mengawali transaksi trading forex yang sesungguhnya di beneran account. Nah, inilah parameter-parameter yg bisa Anda jadikan patokan bagi menilai apakah Bro/Sis sebenarnya benar-benar udah siap bagi transaksi trading valuta asing yang sesungguhnya.
Ukuran 1: Jurangan sudah bisa menciptakan untung yg konsisten.
Ingat: menghasilkan profit yg terus menerus BERBEDA dengan terus-menerus profit tiap saat. Dalam dunia transaksi trading forex, tidak ada satu pun metode valuta asing yang tak sudah menciptakan transaksi loss. Dengan demikian, tidak ada seorang pun trader berpengalaman yang enggak pernah merasakan loss selama karir tradingnya. Krn pasar memang amat dinamis, rawan loss merupakan lokasi dari pertarungan Anda.
Jadi, k'lo kemarin Jurangan sempat merasakan pahitnya sekali, alias dua kali loss, tdk boleh berkecil hati. Itu ialah kasus yg sangat normal. Yg extra primer daripada itu adalah apakah equity dengan kata lain modal Jurangan meningkat sewaktu Boss mengerjakan simulasi di demo account dgn kata lain tidak? Kalau jawabannya merupakan YA, dan sampai-sampai itu merupakan salah satu ukuran bahwa Bro/Sis sedianya sudah siap menjelma trader sungguhan.
Nggak kalah pentingnya adalah Agan tahu persis apa yg Agan lakukan sehingga mampu menciptakan laba yg konsisten. Ini erat kaitannya dengan parameter ke-2 berikut.
Ukuran ke-2: Bapak/Ibu telah memperoleh bersama mengerjakan trading plan dengan konsisten
Ada yg mengatakan bahwa setengah dari kesuksesan Boss dlm trading ditentukan oleh kapabilitas Bapak/Ibu menjalankan analisa, sementara 1/2 lagi ditentukan oleh kecakapan Boss mengategorikan kapital & memagari bahaya (risk management dengan money management). Setidaknya 2 problem tersebut perlu ada dlm transaksi trading plan Anda.
Mengapa? Karna pasar amat dinamis dengan Bro/Sis enggak mungkin bisa memprediksi pergerakan market dengan cara 100% akurat. Di saat-saat wilayah Bro/Sis berlawanan dengan tujuan market beserta tekor menghampiri Anda, Pembaca perlu sungguh-sungguh udah tahu apa yg kudu Agan lakukan, bukannya bertanya-tanya bahkan panik.
Jika Anda udah mempunyai transaksi trading plan beserta dpt menjalankannya dengan baik, itu yakni parameter ke-2 bahwa Bapak/Ibu siap bagi bertarung di arena sesungguhnya.
BELAJAR TRADING FOREX Kajen
Parameter ke-3: Anda senantiasa tenang meskipun baru saja loss
Penulis akui, benar-benar tak sederhana bagi tetap tenang (apalagi tersenyum!) jika baru saja kehilangan sejumlah uang dampak merugi dalam transaksi. Tetapi tahukah Boss bahwa pada kenyataannya para pemain kawakan sanggup memandang cut loss selaku keadaan yang biasa-biasa saja?
Momen kerugian sungguh-sungguh terjadi, ia udah siap dgn segala antisipasinya. Ia bakal konsisten sanggup berpikir dengan cara jernih dan menjalani evaluasi. Dgn sistem trading yang udah ia uji beserta buktikan kemampuannya, ia siap buat menjalani aksi berikutnya.
Parameter ke-4: Boss nggak berusaha bakal “balas dendam” ketika baru loss
Seringkali tatkala seorang trader memperoleh kerugian, muncul keinginan utk ekspres membalas “kekalahan” tersebut secepat mungkin. Ini sesungguhnya salah, karena perasaan yang emosional sebagaimana itu kerapkali malah membuat seorang pemain buat membuka area ekstra besar ketimbang yang seharusnya. Tindakan ini tak saja bermakna enggak kepatuhan dalam mengerjakan transaksi trading plan, namun juga membuka kesempatan bakal kerugian yg justru lbh besar.
Sebaiknya yg dilakukan yaitu sebagaimana yang Bapak/Ibu lakukan di ukuran ke-3, ialah senantiasa tenang ditambah mengontrol keinginan utk segera menutup tekor yang baru saja terjadi. Tetaplah melakukan trading plan dengan positif dgn keyakinan bahwa kerugian itu bakal tertutup dengan sendirinya kalau Pembaca konsisten berada di koridor aneka tips trading yg benar. Tak kudu terburu-buru karena market bakal senantiasa menyediakan potensi buat Anda. Jika Bro/Sis udah dpt menghilangkan keinginan buat “balas dendam”, bersiaplah utk buru-buru memasuki dunia transaksi trading yg sesungguhnya.
Ukuran ke-5: Bapak/Ibu merasa nggak menggangu dgn fasilitas pialang
Sebelum memutuskan bagi membuka real account, Bapak/Ibu pasti harus menginterpretasikan apa yg akan Agan dapatkan selaku pemakai penghubung tersebut. Apakah ada layanan studi buat menambah referensi transaksi trading Anda? Apakah ada services pemberadaban yg Anda butuhkan buat menambah pelajaran serta kepandaian transaksi trading Anda? Apakah agency tsb teregulasi oleh Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) shg security budget Bro/Sis sanggup dipastikan?
